Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER SAINS] Fenomena Planet Sejajar 24 Juni | Perbedaan Ular Kobra dan King Kobra | Lubang Berisi Ribuan Tulang Katak

Kompas.com - 23/06/2022, 07:02 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

KOMPAS.com - Lima planet sejajar dengan Bulan pada 24 Juni esok, menjadi fenomena langka yang bisa disaksikan dari Indonesia. Fenomena ini menjadi salah satu berita populer Sains sepanjang Rabu (22/6/2022).

Kelima planet yang akan sejajar dengan Bulan, di antaranya Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus. Lapan BRIN mengungkapkan bahwa fenomena enam benda langit sejajar ini telah terjadi sejak 20 Juni 2022 lalu.

Selain berita fenomena langit yang langka tersebut, perbedaan ular kobra dan king kobra juga menjadi informasi populer Sains sepanjang Rabu (22/6/2022) hingga Kamis (23/6/2022) pagi ini.

Kendati ular kobra dan ular king kobra tampak sama penampilannya, namun ternyata kedua ular ini memiliki beberapa hal yang berbeda.

Sejumlah peneliti menemukan lubang berisi ribuan tulang katak. Ada sekitar 8.000 tulang katak dan kodok yang berasal dari setidaknya 2.000 tahun yang lalu.

Danau-danau terluas di Indonesia juga menjadi berita populer Sains sepanjang Rabu (22/6/2022).

Berikut beberapa rangkuman berita populer Sains sepanjang Rabu (22/6/2022) hingga Kamis (23/6/2022).

Fenomena planet sejajar 24 Juni

Peneliti di Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang menjelaskan, fenomena enam benda langit sejajar ini terjadi selama delapan hari sejak 20 Juni 2022.

“Pada 20 Juni sampai tanggal 27 Juni, ada 8 hari itu konjungsi sektet. Ada 6 benda langit di sini, Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, Saturnus, dan Bulan,” ujar Andi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/6/2022).

Seluruh wilayah di Indonesia, menurut Andi, dapat menyaksikan secara langsung fenomena planet sejajar pada 24 Juni 2022. Pengamatan benda-benda langit yang akan sejajar ini dapat diamati dari arah timur, dan bisa disaksikan dalam rentang waktu 72-24 menit sebelum matahari terbit.

Andi menegaskan fenomena langka planet sejajar dengan Bulan ini dapat disaksikan mulai subuh fajar astronomis, artinya sesuai dengan waktu subuh di masing-masing wilayah.

“Kan waktu subuh masing-masing wilayah itu berbeda-beda, sesuai dengan lintang geografis dan bujur geografis suatu kota. Jadi disesuaikan, (fenomena planet sejajar 24 Juni dapat diamati) kurang lebih ya sekitar jam 04.30 sampai 05.30,” jelas Andi.

Disebut fenomena langka, sebab saat beberapa planet sejajar ini, biasanya hanya terjadi setiap 18-19 tahun sekali, sehingga kemungkinan fenomena ini akan kembali hadir pada tahun 2041.

Berita populer Sains tentang fenomena planet sejajar 24 Juni 2022 ini dapat dibaca selengkapnya di sini.

Baca juga: Fenomena Planet Sejajar 24 Juni, Ini Jam dan Cara Menyaksikannya

Perbedaan ular kobra dan king kobra

Meski ular kobra dan king kobra tampak memiliki kesamaan fisik, namun faktanya ada banyak perilaku dan ciri lain yang membedakan kedua reptil ini.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com