Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/06/2022, 18:30 WIB
Zintan Prihatini,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

 

Meski sel lemak membantu menyimpan cadangan energi, faktanya penumpukan lemak di pinggul, paha dan bokong dapat menimbulkan selulit. Selain itu, kegemukan juga membuat kulit menjadi lebih tipis dan kurang fleksibel seiring bertambahnya usia.

"Laki-laki cenderung menyimpan kelebihan lemak di daerah visceral, atau perut. Deposit ini tidak memiliki keuntungan fisiologis yang jelas. Sebaliknya, itu benar-benar berbahaya," ujar Bird.

"Perut buncit yang besar, di mana lingkar pinggang mulai melebihi lingkar pinggul, sangat terkait dengan peningkatan risiko penyakit arteri koroner, diabetes, peningkatan trigliserida, hipertensi, kanker, dan kematian," sambungnya.

Masalah lain bagi laki-laki yang berperut buncit adalah sakit punggung. Kondisi ini disebabkan oleh kelebihan berat badan, pergeseran pusat gravitasi tubuh ke depan, dan kelemahan otot terutama otot perut.

Pada akhirnya, mereka berisiko mengalami kelengkungan di tulang belakang bagian bawah atau daerah pinggang, dan merasa sakit ketika mempertahankan posisi tegak.

Baca juga: Jenis Olahraga Terbaik untuk Menghilangkan Perut Buncit Menurut Sains

Manfaat lemak tubuh

Bird menyampaikan, lemak sebenarnya sangat dibutuhkan oleh tubuh sebagai sumber energi, penyimpanan vitamin, jaringan otak, dan komponen struktural dari semua membran sel. Lemak pun merupakan bantalan untuk melindungi organ dalam, dan melindungi tubuh dari suhu dingin.

Namun, seiring bertambahnya usia, kebanyakan dari kita cenderung bertambah gemuk. Penambahan berat badan sekitar 10 persen biasanya terjadi selama memasuki usia yang lebih tua. Penyebabnya sendiri ialah penurunan laju metabolisme, maupun penurunan aktivitas fisik.

Terlalu gemuk bisa meningkatkan risiko penyakit tidak menular bahkan kematian dini. Oleh karena itu, penting mengelola dan mengontrol berat badan untuk menghindari obesitas yang membahayakan bagi kesehatan.

Baca juga: Bukan BMI, Ilmuwan Buat Ukuran Baru untuk Ukur Lemak Tubuh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com