Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fenomena Langit Akhir Ramadhan, Konjungsi Tripel hingga Asteroid Lewat Dekat Bumi

Kompas.com - 25/04/2022, 15:03 WIB
Ellyvon Pranita,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menjelang akhir Ramadhan 1443 Hijriyah ini, selain mencari malam-malam lailatul qadar, ada fenomena langit menarik yang dapat Anda amati.

Astronom amatir Indonesia, Marufin Sudibyo menyebutkan fenomena langit yang akan terjadi di akhir Ramadhan ini yaitu mulai dari konjungsi tripel antara Bulan, Venus dan Neptunus; asteroid 418135 (2008 AG33) lewat dekat bumi; serta bulan sabit termuda (hilal) awal Syawal 1443 Hijriyah.

Berikut waktu dan penjelasannya tentang fenomena langit akhir Ramadhan 1443 Hijriyah.

1. Konjungsi Tripel Bulan, Venus dan Neptunus

Konjungsi Bulan, Venus dan Neptunus adalah peristiwa seakan berkumpulnya Bulan beserta planet Venus dan Neptunus dalam satu lokasi yang sama jika dilihat dari Bumi.

Astronom amatir Indonesia, Marufin Sudibyo mengatakan, peristiwa ini akan membuat ketigaya nampak dalam satu garis lurus.

Baca juga: Fenomena Langit Ramadhan Sepanjang April 2022: Konjungsi Superior Merkurius hingga Hujan Meteor

“Konjungsi terjadi di kala fajar sebelum terbitnya Matahari,” kata Marufin kepada Kompas.com, Kamis (7/4/2022).

Peristiwa tripel konjungsi ini merupakan waktu yang tepat bagi Anda jika ingin mengetahui di mana penampakan planet Venus dan Neptunus di langit, pada saat fajar 26 April 2022.

Venus dan Neptunus berada di sisi kiri bawah, sebelah utara Bulan sejauh sekitar 5 derajat.

Disampaikan Marufin, di atas kertas kedua benda langit tersebut akan ada di atas cakrawala barat selama lebih dari sejam sebelum terbitnya Matahari.

2. Asteroid 418135 (2008 AG33) lewat dekat bumi

Dua hari setelah fenomena konjungsi tripel antara Bulan, planet Venus dan Neptunus, ada sebuah asteroid yang akan lewat dekat bumi.

Asteroid tersebut adalah 418135 (2008 AG33). Benda langit yang satu ini akan melintas dekat Bumi pada Kamis, 28 April 2022.

Baca juga: Jangan Lewatkan, Konjungsi Jupiter dan Neptunus di Langit Usai Sahur

Marufin menjelaskan, asteroid 418135 (2008 AG33) yang ditemukan pada tahun 2008 memiliki diameter 443 meter.

Asteroid ini tergolong asteroid dekat-bumi kelas Apollo, sehingga memiliki orbit yang bisa bersinggungan dengan orbit Bumi.

“Pada Kamis, 28 April 2022, asteroid ini akan lewat di dekat Bumi dalam jarak 8,5 kali lipat jarak rata-rata Bumi-Bulan,” jelasnya.

Jarak tersebut setara dengan 3,3 juta kilometer.

“Asteroid ini tidak memiliki potensi untuk bertabrakan dengan Bumi, setidaknya hingga satu abad ke depan,” ujarnya.

Baca juga: Hari Ini, Asteroid Kategori Bahaya Akan Melintas Dekat Bumi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com