Pilihan Takjil Sehat yang Menyegarkan, Ini Manfaat Cincau Hijau

KOMPAS.com - Olahan cincau hijau sangat menyegarkan untuk dikonsumsi dan sering menjadi pilihan menu takjil untuk berbuka puasa. Banyak yang percaya cincau hijau bisa meredakan panas dalam. Padahal, manfaat cincau hijau lebih banyak dari itu.

Cincau hijau

Cincau hijau berasal dari tumbuhan Premna oblongifolia. Tumbuhan ini merupakan tumbuhan asli Indonesia dan telah diolah menjadi makanan tradisional sejak dahulu.

Ekstrak cincau mengandung 20 persen pektin, yaitu serat alami yang bisa menjadikan cincau seperti jelly atau selai. Pektin sangat penting bagi kesehatan tubuh manusia karena mampu menurunkan kadar gula dan lemak dalam darah, membunuh sel kanker, dan melancarkan saluran pencernaan.

Manfaat cincau hijau

Berbagai kandungan nutrisi dalam cincau hijau membuat cincau hijau memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Berikut adalah berbagai manfaat cincau hijau:

1. Menyehatkan saluran pencernaan

Mengonsumsi cincau hijau baik ketika Anda mengalami gangguan pencernaan, seperti diare atau sembelit. Cincau hijau bekerja dengan dua cara, yaitu memberi efek laksatif dan meningkatkan produksi bakteri baik di usus besar.

2. Meningkatkan imun tubuh

Sebuah penelitian terbatas secara in vitro menunjukkan bahwa cincau mampu mengaktifkan sel-sel imun. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan efek ini pada manusia.

3. Mencegah kanker usus

Dua zat yang terkandung dalam cincau dan bisa mencegah kanker adalah serat dan pektin. Makanan tinggi serat selalu diyakini bisa menurunkan risiko terkena kanker usus. Selain itu, sebuah penelitian in vitro yang dipublikasikan di NCBI menemukan bahwa fermentasi ekstrak cincau bisa menghambat pertumbuhan sel kanker, bahkan menyebabkan kematian sel kanker.

Baca juga: Mitos Atau Fakta, Cincau Bisa Redakan Panas Dalam?

4. Menurunkan tekanan darah

Sebuah penelitian di Institut Pertanian Bogor menemukan bahwa mengonsumsi cincau secara bisa menurunkan tekanan darah. Penurunan tekanan darah sistoliknya pun cukup signifikan, yaitu sekitar 15-25 mmHg.

5. Menurunkan kolesterol

Penelitian yang dilakukan pada tikus percobaan menunjukkan bahwa ekstrak cincau bisa menurunkan kolesterol dan mencegah hiperlipidemia.

Sebagian besar penelitian yang dilakukan untuk membuktikan manfaat cincau masih sangat terbatas dan hanya dilakukan secara in vitro atau pada hewan percobaan. Butuh penelitian dengan sampel yang lebih besar dan melibatkan manusia untuk memastikan manfaatnya secara ilmiah.