5 Jenis Gagal Ginjal dan Penyebabnya

KOMPAS.com - Gagal ginjal terjadi ketika ginjal tidak mampu menyaring limbah dari darah.

Dengan demikian, jika ginjal tidak bisa berfungsi dengan baik, ada banyak racun yang tertinggal dalam tubuh. 

Hal ini yang kemudian menyebabkan gagal ginjal yang dapat mengancam jiwa, jika tidak segera ditangani.

Jenis-jenis gagal ginjal

Dilansir dari Healthline, terdapat 5 jenis gagal ginjal yang dapat disebabkan oleh faktor yang berbeda.

Berikut adalah 5 jenis gagal ginjal yang perlu diwaspadai:

Baca juga: 10 Tanda Ginjal Tidak Sehat, Mudah Lelah hingga Urine Berbusa

Gagal ginjal prerenal akut

Aliran darah yang tidak mencukupi ke ginjal dapat menyebabkan gagal ginjal prerenal akut. 

Jenis gagal ginjal ini biasanya dapat disembuhkan setelah penyebab terhambatnya aliran darah diketahui.

Gagal ginjal intrinsik akut

Gagal ginjal intrinsik akut bisa terjadi akibat trauma langsung pada ginjal, seperti benturan fisik akibat kecelakaan. 

Penyebab lainnya adalah kelebihan toksin dan iskemia, yaitu kondisi ketika ginjal kekurangan oksigen.

Iskemia dapat disebabkan oleh perdarahan hebat, syok, penyumbatan pembuluh darah ginjal, dan glomerulonefritis, kondisi ketika pembuluh darah kecil di ginjal meradang.

Baca juga: Transplantasi Ginjal Babi ke Manusia Kembali Dilakukan, Apa Hasilnya?

Gagal ginjal prerenal kronis

Ketika tidak ada cukup darah yang mengalir ke ginjal untuk waktu yang lama, ginjal akan menyusut dan kehilangan kemampuan untuk menjalankan fungsinya.

Gagal ginjal intrinsik kronis

Gagal ginjal jenis ini terjadi ketika ada kerusakan jangka panjang pada ginjal akibat penyakit ginjal intrinsik. 

Penyakit ginjal intrinsik berkembang dari trauma langsung pada ginjal, seperti pendarahan hebat atau kekurangan oksigen.

Gagal ginjal pasca ginjal kronis

Penyumbatan jangka panjang pada saluran kemih dapat mencegah buang air kecil. 

Pada akhirnya, kondisi ini menyebabkan tekanan dan kerusakan ginjal.

Baca juga: 11 Khasiat Pisang Menurut Sains, Kaya Nutrisi hingga Baik Bagi Ginjal

Penyebab gagal ginjal

Dilansir dari National Kidney Foundation, terdapat dua penyebab paling umum gagal ginjal, yakni tekanan darah tinggi dan diabetes .

Orang yang paling berisiko terkena gagal ginjal biasanya memiliki satu atau lebih kondisi berikut:

1. Kehilangan aliran darah ke ginjal

Hilangnya aliran darah ke ginjal secara tiba-tiba dapat menyebabkan gagal ginjal.

Adapun kondisi yang menyebabkan hilangnya aliran darah ke ginjal antara lain:

• Serangan jantung
• Penyakit jantung
• Jaringan parut pada hati atau gagal hati
• Dehidrasi
• Luka bakar parah
• Reaksi alergi
• Infeksi berat
• Tekanan darah tinggi dan obat anti inflamasi juga dapat membatasi aliran darah.

Baca juga: 5 Makanan yang Baik untuk Penyakit Ginjal

2. Masalah eliminasi urin

Ketika tubuh tidak dapat mengeluarkan urin, racun akan menumpuk dan menjadi beban untuk ginjal. 

Beberapa penyakit kanker dapat menjadi penyebab terhambat saluran urin, seperti:

• Prostat
• Kanker serviks
• Kanker kandung kemih

Ada pula kondisi lain dapat mengganggu buang air kecil dan mungkin menyebabkan gagal ginjal, yakni:

• Batu ginjal
• Pembesaran prostat
• Gumpalan darah di dalam saluran kemih
• Kerusakan pada saraf yang mengontrol kandung kemih

Baca juga: 5 Makanan yang Berbahaya untuk Penyakit Ginjal

3. Penyebab lain gagal ginjal

Beberapa faktor lain yang dapat menyebabkan gagal ginjal meliputi:

• Gumpalan darah di dalam atau di sekitar ginjal
• Infeksi
• Keracunan logam berat
• Konsumsi narkoba dan alkohol
• Vaskulitis atau peradangan pembuluh darah
• Penyakit lupus
• Multiple myeloma, kanker sel plasma di sumsum tulang
• Scleroderma, kondisi autoimun yang mempengaruhi kulit
• Purpura trombositopenik trombotik, kelainan yang menyebabkan pembekuan darah di pembuluh kecil
• Obat kemoterapi untuk mengobati kanker dan beberapa penyakit autoimun
• Diabetes yang tidak terkelola.