4 Olahraga Terbaik untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi

KOMPAS.com - Dalam tubuh kita ada dua jenis kolesterol, yaitu High-density lipoprotein (HDL) yang dikenal sebagai kolesterol baik dan Low-density lipoprotein (LDL) yang dikenal sebagai kolesterol jahat.

Kolesterol HDL membantu menghilangkan kolesterol jahat (LDL) dari aliran darah, untuk membantu organ kita berfungsi dengan baik.

Sedangkan kadar kolesterol LDL yang tinggi dapat merusak arteri, sehingga meningkatkan risiko penyakit jantung, serangan jantung, meningkatkan risiko stroke dan penyumbatan arteri.

Baca juga: 6 Mitos Kolesterol, Jangan Dipercaya

Jika dokter telah memberi tahu Anda untuk menurunkan kolesterol jahat, inilah saatnya untuk rutin berolahraga.

Menurut ahli jantung dari Cleveland Clinic, dr Leslie Cho, MD, sangat bagus untuk memulai olahraga ketika Anda harus menurunkan kolesterol jahat.

“Tapi tidak berhenti di situ. Penting untuk menggabungkan olahraga dengan pilihan pola makan dan gaya hidup yang lebih sehat untuk mendapatkan dampak yang besar,” ujar Cho.

Peran olahraga untuk menurunkan kadar kolesterol

Olahraga bekerja menghilangkan kolesterol LDL - lemak yang berbahaya, dengan meningkatkan kolesterol HDL.

Selain olahraga, menurunkan berat badan dan diet tinggi lemak trans juga membantu meningkatkan HDL.

Menurut American Heart Association, kolesterol tinggi disebabkan oleh dua elemen gaya hidup yang berjalan beriringan, yaitu kurang olahraga dan kelebihan berat badan.

Dari alasan tersebut, jelas terjawab mengapa olahraga bisa menjadi solusi tepat untuk menurunkan kadar kolesterol tinggi.

Olahraga terbaik untuk menurunkan kolesterol

1. Jalan cepat atau joging

Tidak perlu berjalan di treadmill dengan kecepatan penuh. Faktanya, jika Anda tidak terbiasa berlari, kelebihan berat badan, atau memiliki masalah dengan persendian, itu bisa lebih berbahaya bagi tubuh Anda ketimbang mendapatkan manfaatnya.

Mulailah dengan berjalan santai di sekitar blok perumahan, lalu berjalan lebih jauh, lalu joging lambat.

Anda tidak hanya akan menurunkan kolesterol tinggi, tetapi juga akan menurunkan tekanan darah Anda.

2. Bersepeda

Bersepeda adalah salah satu olahraga yang menyenangkan. Anda bisa berkeliling dengan sepeda bersama keluarga atau teman-teman.

Bersepeda dapat membakar kalori sebanyak jogging, tetapi lebih nyaman untuk lutut Anda. Yang harus Anda lakukan adalah menemukan sepeda berukuran tepat dan nyaman, kemudian pergi berkeliling dengan sepeda ke tempat yang Anda inginkan.

Selain membuat suasana hati lebih baik, kadar kolesterol Anda juga akan turun jika Anda melakukannya secara rutin.

Baca juga: Ketahui Penyebab Kolesterol Tinggi

moodboard Ilustrasi berenang

3. Berenang

Jika berjalan, berlari, dan bersepeda terasa terlalu berat untuk tubuh Anda, berenang dapat menjadi solusi efektif untuk menurunkan koelsterol.

Saat melakukan beberapa putaran di kolam renang, Anda melatih seluruh tubuh Anda, dan Anda melakukannya dengan cara yang terasa terapeutik.

Berenang sangat bagus untuk kesehatan jantung secara keseluruhan dan bagian dari itu adalah menurunkan kolesterol Anda.

Baca juga: Kolesterol Naik, Bolehkah Minum Obat Dokter dan Herbal Sekaligus?

4. Yoga

Berita terbaik untuk seseorang yang tidak begitu tertarik pada kardio adalah bahwa yoga juga efektif membantu menurunkan kolesterol tinggi.

Namun, untuk mendapatkan manfaat kardiovaskular, Anda perlu meningkatkan detak jantung Anda.

“Latihan yoga tidak seberat olahraga lain, terutama jika sebelumnya Anda tidak berolahraga secara teratur,” kata Dr. Cho.

Seberapa sering harus berolahraga untuk menurunkan kolesterol?

Latihan aerobik yang berulang dan melatih banyak kelompok otot, adalah latihan terbaik untuk menurunkan kolesterol tinggi.

The American Heart Association merekomendasikan berolahraga setidaknya 30 menit dalam lima sampai tujuh kali per minggu.

“Anda dapat memulainya dengan santai dan meningkatkannya perlahan,” kata Dr. Cho.

Namun, sebelum memulai program olahraga, dr. Cho menyarankan untuk memeriksakan diri dan berkonsultasi lebih dulu pada dokter, terutama jika kolesterol tinggi Anda membuat Anda lebih berisiko terkena penyakit jantung atau stroke.

Terpenting, jika Anda mengalami nyeri dada, sesak napas, atau pusing saat berolahraga, segera hentikan.

Baca juga: 7 Cara Menurunkan Kolesterol Tanpa Obat