Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Fakta Ivermectin, Obat Cacing yang Masih Diuji BPOM untuk Covid-19

Kompas.com - 15/07/2021, 16:32 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

3. Ivermectin obat keras

Obat ivermectin termasuk obat keras yang artinya penggunaannya harus berdasarkan resep dokter.

Selain itu, cara pemakaiannya juga berbeda, sebab lazimnya obat ini adalah obat cacing, dengan dosis yang berbeda, durasi pemakaiannya juga berbeda.

"Itu yang disebut sebagai pemahaman obat secara off label, artinya penggunaan obat yang sesuai dengan indikasi resmi. Sesuai izin edarnya dari BPOM, obat ini sebagai obat cacing, dan belum sebagai obat Covid-19," papar Guru Besar Fakultas Farmasi UGM, Prof. Dr. Zullies Ikawati, Apt.

Hanya saja, Prof Zullies menyayangkan, obat ivermectin sudah mulai banyak dijual di pasaran dengan harga hingga ratusan ribu rupiah.

"Saya kira, beli obat (ivermectin) sampai ratusan ribu rupiah buat apa, untuk sesuatu yang tidak pasti, menurut saya eman-eman (sayang sekali)," kata Prof Zullies.

4. IDI tak rekomendasikan Ivermectin untuk Covid-19 sebelum ada hasil uji klinis

Ketua Satgas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zubairi Djoerban mengatakan, hingga saat ini, pihaknya tidak merekomendasikan penggunaan ivermectin untuk obat Covid-19.

"Jadi IDI tidak merekomendasikan penggunaan ivermectin Covid-19 sekarang ini," kata Zubairi saat dihubungi, Selasa (29/6/2021).

Zubairi mengatakan, pihaknya menunggu hasil uji klinik ivermectin sebagai obat Covid-19.

Setelah itu, menunggu apakah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) memberikan izin penggunaan ivermectin setelah uji klinik.

"Kalau sudah dapat izin dari BPOM untuk dipakai, IDI akan mempelajari izin-izin dari negara lain kemudian rekomendasi ke dokternya, artinya amat menerapkan harus berdasarkan bukti ilmiah dan harus berdasarkan aturan yang berlaku," ujar dia.

Zubairi mengatakan, data dari Badan Pengawas Obat dan Makanan di Amerika Serikat (FDA) menyatakan bahwa ivermectin tidak diizinkan digunakan sebagai obat Covid-19.

5. Masih uji klinis

Kepala BPOM Penny Lukito mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan uji klinik ivermectin untuk pengobatan Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com