Oleh sebab itu, sifat antioksidan yang dimiliki vitamin C mampu menurunkan risiko kedua kondisi tersebut.
4. Mengatasi diabetes
Sebuah penelitian di tahun 2019 mengamati 31 orang berusia sekitar 60 tahun untuk melihat apakah mengonsumsi suplemen vitamin C memberikan perbedaan pada kadar glukosa.
Setelah mengonsumsi suplemen vitamin C selama 4 bulan, kadar glukosa dan tekanan darah para partisipan pun membaik.
Baca juga: 3 Vitamin Terbaik untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh dan Cegah Penyakit
Hal ini menunjukkan bahwa vitamin C berpotensi menjadi obat untuk mengatasi penyakit diabetes.
5. Mengatasi alergi
Selama reaksi alergi, sistem kekebalan memicu respons peradangan yang dapat menimbulkan gejala gatal-gatal dan pembengkakan.
Sebuah penelitian di tahun 2018 mengamati 71 orang dengan alergi kulit atau pernapasan yang mengonsumsi vitamin C dalam berbagai dosis.
Hasilnya menunjukkan, peserta yang mengonsumsi vitamin C dosis tinggi mengalami gejala alergi yang berkurang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.