KOMPAS.com – Biasanya, sulit buang air besar (BAB) disebabkan oleh kurangnya air pada feses karena tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi.
Menurut National Digestive Disease Information Clearinghouse, sembelit merupakan kondisi ketika BAB kurang dari tiga kali dalam seminggu, sulit dan nyeri BAB, serta feses keras, kering, dan kecil.
Beberapa orang memang biasanya hanya BAB beberapa kali dalam seminggu. Sembelit terjadi ketika BAB lebih jarang dari biasanya.
Ada banyak cara alami untuk membantu mengatasi sembelit. Cara-cara tersebut tentunya telah didukung oleh temuan ilmiah.
Dilansir dari Medical News Today, 15 Juli 2020, berikut adalah cara mengatasi sembelit secara alami.
Baca juga: Sembelit Selama Puasa, Kenali Tipe, Gejala Sembelit hingga Penyebabnya
1. Minum cukup air
Dehidrasi dapat menyebabkan sembelit. Untuk mencegahnya, penting untuk mencukupi kebutuhan tubuh akan cairan.
Beberapa penelitian menemukan, air soda lebih efektif dibandingkan air mineral dalam meredakan gejala sembelit.
Namun, minum minuman berkarbonasi seperti soda bukanlah ide yang baik karena dapat memberikan efek negatif bagi kesehatan.
Beberapa orang dengan sindrom iritasi usus besar akan mengalami gejala yang lebih buruk jika mengonsumsi minuman bersoda.
2. Makan lebih banyak serat
Untuk mengatasi sembelit, dokter kerap menyarankan pasiennya agar meningkatkan asupan serat makanan.
Baca juga: Ketahui Gejala dan Cara Mencegah Sembelit pada Anak
Meningkatkan asupan serat akan meningkatkan massa dan konsistensi gerakan usus sehingga feses lebih mudah dikeluarkan.
Sebuah ulasan di tahun 2016 menemukan bahwa 77 persen orang dengan sembelit kronis mendapatkan efek positif dari suplemen serat.
3. Aktif berolahraga
Berbagai penelitian menunjukkan, olahraga secara teratur dapat membantu memperbaiki gejala sembelit.
Para peneliti telah mengaitkan gaya haya hidup pasif dengan peningkatan risiko sembelit. Oleh sebab itu, aktif berolahraga direkomendasikan agar BAB lebih lancar.
4. Konsumsi makanan probiotik
Probiotik merupakan bakteri baik yang hidup di usus yang dapat mencegah terjadinya sembelit kronis.
Beberapa orang yang mengalami sembelit kronis memiliki ketidakseimbangan bakteri di usunya.
Baca juga: 7 Makanan yang Harus Dihindari Saat Sembelit, dari Daging hingga Kesemek
Mengonsumsi lebih banyak makanan probiotik akan membantu meningkatkan keseimbangkan bakteri di usus dan mencegah sembelit.
5. Makan mi shirataki
Glukomanan merupakan sejenis serat larut dari akar tanaman konjak yang efektif mengatasi sembelit.
Sebuah penelitian pada anak-anak menemukan, 45 persen dari mereka yang mendapatkan asupan glukomanan dapat sembuh dari sembelit parah.
Asupan glukomanan ini bisa didapat melalui suplemen atau dengan mengonsumsi konjak dan mi shirataki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.