Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia dan ASEAN Kawasan Rawan Perburukan Covid-19, Epidemiolog Jelaskan

Kompas.com - 04/05/2021, 17:40 WIB
Ellyvon Pranita,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kepri yang juga Sekda Kepri Tengku Said Arif Fadillah mengatakan, hal itu terungkap setelah Satgas Penanganan Covid-19 Kepri melakukan tes usap terhadap 14.000 TKI yang masuk melalui Batam dan Tanjungpinang.

Sementara itu, dari sebanyak 127 WN India yang sempat memasuki Indonesia pada 23 April 2021 lalu, 12 orang di antaranya dinyatakan positif Covid-19. Padahal, pandemi Covid-19 di India cukup parah karena kasus infeksi bisa mencapai sekitar 300.000 ribu per hari.

"Nah, oleh karena itu saya perlu sampaikan ASEAN ini harus bersatu, harus memiliki sikap strategi yang relatif sama, karena mereka tidak bisa soliter," tambah Dicky.

Ia menyarankan, dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini harusnya ada kolaborasi yang bisa dimulai dari skala regional.

Mekanisme dan skema penanganan pandemi yang berkolaborasi dalam strategi serta target menuntaskan Covid-19 ini adalah contoh keberhasilan yang diperlihatkan di benua Afrika dan Eropa.

"Mereka (Afrika dan Eropa) berhasil menekan dan mengendalikan Pandemi Covid-19 karena memiliki satu kesatuan goals dan strategi yang dijadikan rujukan yang sama oleh setiap negara anggotanya. Ini yang jadi catatan saya di wilayah ASEAN ini," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com