Aktivitas otak relawan juga dicatat sebelum dan sesudah mereka memasuki goa.
Para ilmuwan di balik proyek tersebut mengatakan, itu akan membantu mereka memahami bagaimana orang dapat beradaptasi dengan kondisi kehidupan yang ekstrem dan berada dalam isolasi total.
"Masa depan kita sebagai manusia di planet ini akan berevolusi. Kita harus belajar untuk lebih memahami bagaimana otak kita mampu menemukan solusi baru, apa pun situasinya," ungkap Direktur proyek Christian Clot, yang juga ikut tinggal di goa selama 40 hari.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.