KOMPAS.com - Blue Jay sering disebut sebagai burung cinta sejati, karena merupakan salah satu burung yang hanya kawin sekali seumur hidup.
Ia adalah burung pengicau dari keluarga Corvidae yang berada Amerika Utara bagian timur.
Mereka adalah contoh pasangan hewan yang sangat romantis dan penuh kasih sayang. Ini terlihat dari proses kawin hingga memiliki anakpun mereka membagi tugas sebagai orang tua untuk mengasuh anak mereka bersama-sama.
Setiap saat dari akhir musim dingin hingga awal musim semi, blue jay betina akan memilih jantan untuk dikawini.
Baca juga: Kamasutra Satwa: Merak Jantan Pamer Keindahan Ekornya untuk Ajak Betina Kawin
Burung Blue Jay yang lebih tua akan melalui proses perkawinan lebih dulu daripada burung Blue Jay muda.
Saat dirasa sudah siap untuk memilih pasangan, Blue Jay betina akan mengumpulkan calon pasangannya sebanyak 6 atau lebih ekor jantan yang berpotensi, di pohon tempat dia tinggal.
Kemudian, sang betina akan terbang dan jantan-jantan itu mengikutinya dengan membuat banyak suara sebagai panggilan kawin blue jay.
Jantan mendarat saat betina mendarat, dan terbang lagi saat betina terbang. Setiap kali kawanannya mendarat, para pejantan menggoyangkan kepala mereka ke atas dan ke bawah dengan penuh semangat.
Dilansir Sciencing, Jumat (22/11/2019), beberapa dari jantan tersebut akan lelah dan mengambil posisi tunduk, berjongkok, dan mengacak-acak bulu mereka dan tak lagi mengejar sang betina.
Sedangkan jantan yang masih gigih akan terus mengejar sang betina hingga pada akhirnya, satu jantan akan bertahan, dan dia akan berpasangan dengan betina.
Baca juga: Kamasutra Satwa: Suka Menyendiri, Bagaimana Beruang Kawin?