5. Matahari melintasi Jakarta: 8 Oktober 2020
Pada hari yang sama dengan asteroid 2020 SX3 lewat dekat bumi, terjadi juga fenomena matahari yang akan melintasi Jakarta.
Fenomena ini adalah peristiwa di mana deklinasi Matahari senilai dengan garis lintang yang melewati kota Jakarta.
Sehingga, kata dia, manakala Matahari berkedudukan tepat di atas kepala atau menempati titik zenith kota Jakarta.
"Bayang-bayang akibat penyinaran Matahari di Jakarta akan menghilang untuk sesaat," ujar Marufin.
Peristiwa ini akan terjadi pada Kamis (8/10/2020) pukul 11.40 WIB.
6. Puncak hujan meteor Draconids: 8 Oktober 2020
Berdasarkan keterangan Lapan menyebutkan, hujan meteor Draconids akan aktif di langit Indonesia sejak tanggal 6-10.
Namun, periode puncaknya dalah pada 8 Oktober 2020 dan dapat disaksikan sejak pukul 18.15 hingga 21.30 WIB.
Baca juga: Tertangkap Lensa Lapan, Apa Itu Fenomena Nebula Seperti Awan Warna-warni?
7. Bulan sabit termuda: 17 Oktober 2020
Seperti diketahui, bulan sabit termuda menjadi penentu awal bulan kalender Rabiul Awwal (bulan ketiga) dalam kalender 1442 Hijriyah.
Di Indonesia, kata Marufin, diperhitungkan akan setinggi +6,75 derajat hingga 8 derajat pada saat Matahari terbenam, sehingga diprakirakan masih ada di atas ufuk barat kala Matahari terbenam.
"Intitusi seperti Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) beserta Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdatul Ulama akan mengamatinya sebagai program rutin yang menjadi bagian timekeeping kalender (mengomparasi jalannya kalender dengan fenomena langit acuan)," jelasnya.
Baca juga: NASA Rekam Fenomena Siklon Tropis Genevieve dari Luar Angkasa
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.