Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WHO Berharap 2 Miliar Dosis Vaksin Covid-19 Tersedia di Akhir 2021

Kompas.com - 19/06/2020, 13:32 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Akan tetapi, mereka memperingatkan bahwa perkiraan total vaksin yang diperlukan untuk menekan infeksi virus corona ini adalah sebanyak 15 miliar dosis vaksin.

Swaminathan mengatakan para ilmuwan saat ini sedang menganalisis 40.000 sekuens dari virus corona baru, SARS-CoV-2 dan sementara semua virus tersebut bermutasi.

Sejauh ini, mutasi virus yang terjadi tidak kurang dari influenza dan belum bermutasi hingga mengubah tingkat keparahan penyakit atau respon kekebalan tubuh.

Baca juga: Juli, Amerika Serikat akan Uji Vaksin Corona pada 30.000 Orang

WHO hentikan uji coba obat anti malaria

Di tengah harapan untuk memaksimalkan upaya pengembangan vaksin virus corona, WHO juga telah memutuskan untuk menghentikan uji coba terhadap hidroksiklorokuin atau obat anti malaria sebagai obat bagi pasien Covid-19.

Sebelumnya, sejumlah rumah sakit di Amerika Serikat dan beberapa negara mulai menggunakan obat anti malaria sebagai terapi pengobatan pasien Covid-19.

Baca juga: Saat Vaksin Covid-19 Ditemukan, Siapa yang Pertama Mendapatkannya?

Namun, sejumlah bukti telah banyak menunjukkan efek samping yang buruk dari penggunaan obat ini, yang mana tidak berpengaruh pada tingkat kematian akibat penyakit ini.

Obat malaria dan rheumatoid arthritis telah berusia puluhan tahun, hidroksiklorokuin juga telah menjadi pusat kontroversi politik dan ilmiah.

Kendati demikian, Swaminathan mengatakan uji coba non-WHO yang sedang berlangsung mencoba untuk menentukan apakah obat ini dapat membantu melindungi orang dari pengembangan penyakit, baik sebelum atau setelah terpapar virus corona yang menyebabkan Covid-19.

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com