Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibadah Wajib Umat Islam, Ini 8 Manfaat Puasa Menurut Sains

Kompas.com - 02/05/2020, 16:31 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber Healthline

4. Puasa mencegah gangguan sel saraf

Meskipun penelitian sebagian besar dilakukan pada hewan, tetapi dalam beberapa studi menemukan efek puasa yang kuat untuk kesehatan otak.

Penelitian pada hewan dilaporkan bahwa puasa dapat melindungi kesehatan otak dan meningkatkan pembentukan sel-sel saraf untuk membantu meningkatkan fungsi kognitif.

Penelitian pada hewan menunjukkan puasa dapat meningkatkan fungsi otak, meningkatkan sintesis sel saraf, dan melindungi terhadap kondisi neurodegeneratif, seperti penyakit alzheimer dan parkinson.

Baca juga: Otopsi Jenazah Covid-19 Ungkap Virus Corona Picu Kerusakan Jantung

5. Meningkatkan metabolisme tubuh

Dengan membatasi asupan kalori, puasa dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Beberapa penelitian juga menemukan puasa jangka pendek dapat meningkatkan kadar neurotransmitter norepinefrin, yang dapat meningkatkan penurunan berat badan.

Bahkan, satu ulasan menunjukkan, puasa sepanjang hari dapat mengurangi berat badan hingga 9 persen dan secara signifikan mengurangi lemak tubuh selama 12-24 minggu.

6. Puasa tingkatkan sekresi hormon pertumbuhan

Banyak aspek kesehatan yang diperoleh dari berpuasa. Salah satunya bermanfaat bagi hormon pertumbuhan manusia (HGH) yang merupakan sejenis hormon protein penting bagi aspek kesehatan manusia.

Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa hormon kunci ini terlibat dalam pertumbuhan, metabolisme, penurunan berat badan, dan kekuatan otot.

7. Sebagai anti-aging dan perpanjang umur

Beberapa penelitian pada hewan telah menemukan hasil yang menjanjikan tentang potensi memperpanjang usia dari efek puasa.

Dalam sebuah penelitian, tikus yang berpuasa setiap hari mengalami tingkat penuaan yang tertunda dan usia hidup 83 persen lebih lama dari tikus yang tidak berpuasa.

Baca juga: Puasa Bisa Mengaktifkan Autophagy, Ini Manfaat Bagi Kesehatan

Namun, penelitian saat ini masih terbatas pada penelitian pada hewan dan diperlukan penelitian lebih lanjut untuk memahami bagaimana puasa dapat berdampak pada umur panjang dan penuaan pada manusia.

8. Puasa dapat mencegah kanker

Penelitian pada hewan menunjukkan puasa dapat bermanfaat untuk pengobatan dan pencegahan kanker.

Sebuah studi pada tikus menemukan, puasa bergantian membantu menghambat pembentukan tumor.

Selain itu, dalam penelitian lain menunjukkan, mengekspos sel kanker pada beberapa siklus puasa sama efektifnya dengan kemoterapi dalam menunda pertumbuhan tumor dan meningkatkan efektivitas obat kemoterapi pada pembentukan kanker.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com