JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak tahun 2020-2023, pembangunan infrastruktur di Ibu Kota Nusantara (IKN) telah menyerap anggaran Rp 24,16 triliun.
Sementara total anggaran yang disediakan untuk proyek infrastruktur IKN periode 2020-2023 adalah sebanyak Rp 36,72 triliun.
Informasi ini sebagaimana dipaparkan oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI, Jakarta, Rabu (7/6/2023).
"39 paket pekerjaan ini total anggaran Rp 24,16 triliun, progresnya 29,87 persen," jelas Basuki.
Ini menjadi artikel terpopuler dalam kanal Properti Kompas.com, Kamis (8/6/2023).
Lantas, sektor infrastruktur mana yang paling banyak dibangun di IKN? Ketahui jawabannya di sini Tiga Tahun, Proyek Infrastruktur IKN Telan Dana Rp 24,16 Triliun
Bata merah dan bata ringan menjadi material yang banyak digunakan masyarakat untuk membuat dinding.
Namun, beberapa tahun ke belakang, bata ringan banyak dipilih masyarakat saat membangun rumah dibandingkan bata merah.
Sebetulnya, ada kelebihan maupun kekurangan dari bata merah maupun bata ringan yang bisa Anda akses di sini Pahami Lagi, Plus Minus Bata Merah dan Bata Ringan
Vila dan homestay merupakan jenis akomodasi yang menjadi pilihan masyarakat untuk menginap selain hotel.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.