Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan Flyover Sekip Ujung di Palembang Tak Sekadar Betonisasi

Kompas.com - 12/11/2022, 12:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian PUPR sedang melaksanakan pembangunan Flyover Sekip Ujung di Kota Palembang, Sumatera Selatan, sejak Juni 2022 lalu.

Tujuannya mengurai kemacetan yang kerap terjadi di ruas Jl. Basuki Rahmad-Jalan R. Sukamto dan ruas Jl. Amphibi-Jl. Angkatan 66.

Fyover Sekip Ujung memiliki panjang penanganan 660 meter terdiri dari 180 meter (jembatan), 156 meter (oprit sisi Jalan Basuki Rahmad), dan 324 meter (oprit sisi Jalan R.Sukamto).

Selain itu, pembangunan flyover dengan lebar jembatan 18,4 meter ini bersumber dari dana Surat Berharga Syariat Negara (SBSN) senilai Rp 152 miliar.

Pekerjaan fisik flyover yang dilakukan oleh kontraktor PT. Waskita-Kencana KSO dengan konsultan pengawas PT. Disiplan Consultant KSO.

Melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, per November 2022 pengerjaan telah mencapai 25%.

Saat ini, pekerjaan yang tengah dilakukan yaitu pembangunan jalan frontage sebagai pengganti jalan yang terdampak pelaksanaan konstruksi.

Direktur Pembangunan Jembatan Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR Yudha Handita Pandjiriawan menyampaikan, pembangunan Flyover Sekip Ujung memperhatikan aspek penghijauan guna memperindah bangunan.

"Agar infrastruktur tidak menjadi betonisasi jadi harus lebih green," ujarnya saat mendampingi Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik Komisi V DPR RI pasa Kamis (10/11/22), dikutip dari laman Kementerian PUPR.

Baca juga: Flyover Jalur Ekstrem Sitinjau Lauik Dibangun 2023, Begini Rencananya

Selain itu, menurutnya rekan-rekan juga telah mendesain agar di bawah flyover bisa ditanami tanaman hijau.

"Soal tanaman sudah berpesan ke Sekretaris Daerah Provinsi Palembang agar dapat dibantu," imbuhnya.

Yudha menambahkan selain penghijauan, Flyover Sekip Ujung akan dilengkapi ornamen motif songket untuk menunjukan ciri khas daerah.

"Untuk menunjukan ciri khas daerah nanti akan ditambahkan motif songket di dinding flyover," tukasnya.

Ketua Tim Kunker Spesifik Komisi V DPR RI Muhammad Iqbal menekankan agar segala kendala pembangunan dapat terselesaikan dengan baik.

Baca juga: Usai Flyover Kopo, Akan Dibangun Jalan Layang Buah Batu-Kiaracondong di Bandung

Dia pun telah mendengar penjelasan dari Kementerian PUPR bahwa masih terdapat persoalan lahan yang belum bebas.

"Kami minta agar Kementerian PUPR dapat berkordinasi dengan pemerintah daerah dan pihak terkait agar pembebasan lahan ini cepat terselesaikan," tandas Iqbal.

Sementara itu Asisten II Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Provinsi Sumatera Selatan Budi Dharma berharap pembangunan Flyover Sekip Ujung dapat selesai pada November 2023.

"Flyover ini pelaksanaannya dua tahun anggaran yakni di tahun 2022 dan tahun 2023, sehingga target peresmian November 2023, kalau saat ini 25% diharapkan di tahun 2023 bisa 100%," harap Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com