Tertarik Buka Bisnis di Mal Jabodetabek? Segini Harga Sewa Tempatnya

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelum memutuskan berjualan dan menyewa tempat di mal Jabodetabek, tentu Anda perlu mengetahui kisaran harga sewanya.

Tarif sewa ritel sebetulnya cukup bervariasi, tergantung wilayah dan mal nya. Akan tetapi terdapat data yang bisa dijadikan sebagai gambaran.

Hal itu tertera dalam laporan Colliers Indonesia bertajuk Kondisi Pasar Properti Jakarta-Bali pada Kuartal III-2022.

Menyoal pasar ritel di Jabodetabek, hingga periode tersebut tidak ada penambahan pasokan. Di Jakarta tetap 4,89 juta meter persegi, sementara Bodetabek 2,89 juta meter persegi.

Rata-rata tingkat hunian di Jakarta dan Bodetabek di bawah 70 persen.

Baca juga: Sektor Ritel Pulih, Jakarta Tambah 7 Mal Baru hingga 2024

Adapun harga sewa juga cenderung stabil, tercatat untuk wilayah Jakarta rata-rata Rp 566.095 per meter persegi. Sedangkan di Bodetabek rerata Rp 384.121 per meter persegi.

Sementara untuk biaya pemeliharaan ritel di Jakarta rata-rata Rp 148.971. Kemudian untuk Bodetabek rerata Rp 117.812.

Colliers memprediksi bahwa tarif sewa Kuartal IV-2022 masih akan relatif stabil, namun biaya pemeliharaan bisa jadi mulai disesuaikan pada 2023.

Baca juga: Ini Daftar Enam Mal Pendatang Baru di Jakarta

Selain kenaikan UMP, naiknya suku bunga serta inflasi akan menjadi pertimbangan untuk menyesuaikan biaya pemeliharaan tersebut.

Di samping itu, beroperasinya mal-mal baru akan mempengaruhi hitungan rata-rata tarif sewa dan biaya pemeliharaan.