Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Jalur Pansela Jawa Diminati Pengendara, Jokowi Instruksikan Ini

Kompas.com - 25/05/2022, 17:05 WIB
Muhdany Yusuf Laksono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk memperlancar arus pemudik pada Lebaran 2023, Presiden Jokowi meminta ada penanganan khusus soal jalur Pantai Selatan (Pansela) Jawa.

Hal tersebut diutarakan Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi usai Rapat Terbatas Evaluasi Mudik Lebaran 2022 pada Selasa, (24/05/2022).

"Mengenai jalur selatan bahkan Pak Presiden secara khusus minta untuk dilakukan suatu asesmen kota-kota mana saja yang akan menggunakan," ujar Budi dikutip dari siaran Youtube Sekretariat Presiden.

Baca juga: Pemerintah Minta 10 Rest Area Baru di Ruas Tol Jakarta-Semarang

Pihaknya melihat semestinya pergerakan kendaraan dari Bandung, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, hingga Banjarnegara tidak menuju ke utara, melainkan ke Pansela Jawa.

"Oleh karenanya Pak Presiden menginstruksikan kepada Pak Menteri PUPR untuk memperbesar jalur-jalur yang menuju Pansela. Agar Pansela diminati," tandasnya.

Apabila demikian, pengendara dari Bandung, Garut, Tasikmalaya, Ciamis, Banjarnegara, maupun Purwokerto akan bergerak menuju Pansela.

"Maka sebagian besar mereka yang tadinya ke utara menggunakan tol akan selatan," tutup Menhub.

Baca juga: Basuki Ajak Masyarakat Mudik Lebaran 2022 via Pansela Jawa, Instagramable dan Memorable

Untuk diketahui, kondisi terakhir Jalur Pansela Jawa telah terhubung dari Provinsi Banten hingga Jawa Timur sepanjang 1.242,7 kilometer dengan kemantapan jalan 92,57 persen.

Karena totalnya 1.546,7 kilometer, maka panjang jalan yang belum tembus yaitu 304,01 kilometer.

Adapun jalan Pansela Jawa sudah tembus di tiga provinsi, yakni Banten, Jawa Barat, dan Jawa Tengah. Sementara di DI Yogyakarta dan Jawa Timur belum terhubung sepenuhnya.

Di Provinsi DI Yogyakarta tembus 93,3 kilometer dan masih kurang 27,12 kilometer. Sementara di Jawa Timur sudah terhubung 350,7 kilometer dan masih kurang 276 kilometer.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com