Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tol Bali-Mandara Dilengkapi Alat Ukur Kecepatan Angin, Seperti Apa?

Kompas.com - 17/02/2022, 06:00 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Tol Bali-Mandara merupakan jalan tol atas laut pertama serta bisa dilintasi kendaraan roda dua di Indonesia.

Kendati demikian, jika ingin melintasi jalan bebas hambatan berbayar ini harus diperhatikan kondisi kecepatan angin.

Melansir dari situs resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, jalan tol yang membentang 12,7 kilometer ini punya alat pengukur kecepatan angin atau anemometer.

Baca juga: Begini Cara Kerja Cantas, Bikin Bayar Tol Lebih Ringkas

Alat ini berbasis Internet of Things (IoT) yang ditempatkan di setiap gerbang tol yakni Nusa Dua, Ngurah Rai, dan Benoa, untuk menjamin keamanan pengendara.

Alat tersebut dapat memudahkan monitoring kecepatan angin real time melalui gadget serta memberikan peringatan apabila kecepatan angin telah melebihi standar yang berlaku.

Alat ukur kecepatan angin di Jalan Tol Bali Mandara Kementerian PUPR Alat ukur kecepatan angin di Jalan Tol Bali Mandara
Direktur Keuangan PT Jasa Marga Bali Tol I Gusti Putu Arya Budhi Astawa pernah menyampaikan bahwa anemometer itu diperlukan karena Jalan Tol Bali-Mandara dibangun di atas laut.

Saat kecepatan angin mencapai 40 kilometer per jam, alat akan mulai mengeluarkan warning.

Kemudian, jika kecepatan angin melebihi 60 kilometer per jam, jalur motor ditutup sementara guna menghindari risiko kecelakaan.

"Dan apabila sudah melebihi 80 kilometer per jam, jalur mobil juga ikut ditutup,” kata Arya dalam keterangannya pada 25 Oktober 2021 lalu.

Baca juga: Akhir 2022, Bayar Tol Enggak Pakai Kartu Lagi, Bisa lewat Ponsel

Untuk menunjang alat tersebut, jalan tol yang melintasi Kota Denpasar dan Kabupaten Badung ini juga dilengkapi 50 CCTV pemantau 24 jam untuk memantau pergerakan kendaraan.

Seperti diketahui, Jalan Tol Bali-Mandara telah diresmikan dan beroperasi sejak tahun 2013 lalu.

Jalan tol pertama di Pulau Bali ini menghubungkan tiga wilayah yaitu Nusa Dua, Ngurah Rai, dan Benoa.

Terdapat 22 gerbang tol yang terdiri dari 8 gerbang tol di Nusa Dua meliputi 4 gerbang tol mobil, 4 gerbang tol motor.

Selanjutnya 7 gerbang tol di Ngurah Rai meliputi 4 gerbang tol mobil, 3 gerbang tol motor, dan 7 gerbang tol di Benoa meliputi 4 gerbang tol mobil, 3 gerbang tol motor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com