Resmikan 7 Pelabuhan Sumut, Jokowi: Akses ke Danau Toba Lebih Mudah, Cepat, Lancar

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap diresmikannya tujuh pelabuhan penyeberangan dan empat kapal motor penumpang (KMP) dapat mendukung Danau Toba sebagai salah satu destinasi wisata unggulan tanah air.

"Aksesnya ke berbagai tempat di Danau Toba jadi lebih mudah, lebih cepat, dan lebih lancar," terang Jokowi dikutip dari laman Sekretariat Kabinet, Kamis (3/2/2022).

Menurut Presiden Jokowi, pelabuhan penyeberangan dan KMP dibutuhkan oleh masyarakat sekitar Danau Toba untuk mendukung aktivitas dan mobilitas sehari-hari.

Selain itu, juga dapat meningkatkan konektivitas antar-kecamatan dan antar-kabupaten di Sumut.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi telah mengecek kondisi pelabuhan penyeberangan itu untuk memastikan kesiapannya dalam melayani konektivitas di Danau Toba dan sekitarnya.

Baca juga: Cek, 7 Pelabuhan Pendukung KSPN Danau Toba yang Segera Diresmikan Jokowi

"Ini harus dipastikan bisa melayani dengan baik untuk mendukung kawasan strategis pariwisata nasional yang tengah dikembangkan pemerintah,” kata Budi dalam keterangannya, Selasa (1/02/2022).

Menurut Budi, pelabuhan-pelabuhan penyeberangan ini dibangun dengan arsitektur kearifan lokal di daerah Danau Toba.

Keberadaan pelabuhan ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas antar-wilayah di Danau Toba dan menarik minat wisatawan untuk datang ke Danau Toba dan sekitarnya.

Adapun daftar ketujuh pelabuhan tersebut sebagai berikut:

1. Pelabuhan Penyeberangan Ajibata di Kabupaten Toba
2. Pelabuhan Penyeberangan Balige di Kabupaten Danau Toba
3. Pelabuhan Penyeberangan Simanindo di Kabupaten Samosir
4. Pelabuhan Penyeberangan Tigaras di Kabupaten Simalungun
5. Pelabuhan Penyeberangan Muara di Kabupaten Tapanuli Utara
6. Pelabuhan Penyeberangan Baktiraja di Kabupaten Humbang Hasundutan
7. Pelabuhan Penyeberangan Tongging di Kabupaten Karo

Sementara empat KMP yang diresmikan adalah KMP Pora-Pora, KMP Kaldera Toba, Bus Air KMP Asa-asa, dan Bus Air KMP Jurung-Jurung.