Natal dan Tahun Baru di Bangka Belitung, Tempat Ibadah dan Mal Dikawal Gardu Bergerak

BANGKA, KOMPAS.com - Tempat ibadah hingga pusat perbelanjaan atau mal menjadi prioritas PT PLN (Persero) untuk pasokan listrik selama momen natal dan tahun baru (Nataru) di Kepulauan Bangka Belitung.

PLN menyiagakan ratusan personel yang didukung unit gardu bergerak.

General Manager PLN UIW Babel Amris Adnan menyatakan kesiapan PLN mendukung kekhidmatan ibadah Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

"Suplai listrik di sistem Bangka saat ini 184,05 MW dengan beban puncak 183 MW, sementara di sistem Belitung sebesar 71,4 MW dengan beban puncak 49,0 MW," ungkap Amris, seusai apel, Jumat (10/12/2021).

Baca juga: Pembangkit MPP Bangka yang Diresmikan Jokowi Rusak, Ini Penjelasan PLN

Tercatat sekitar 44 titik tempat ibadah Natal yang tersebar di Bangka dan Belitung.

Tempat ibadah tersebut didukung unit gardu bergerak atau kubikel mobile yang siaga di lokasi.

Gardu bergerak juga bisa dipindahkan dalam waktu singkat ke lokasi lain yang membutuhkan.

Jumlah tim yang disiagakan tercatat sebanyak 773 personel yang terdiri dari 277 personel PLN dan 496 personel Tenaga Alih Daya yang tersebar di 61 posko siaga.

Kemudian ada juga posko siaga tersebar di Bangka Belitung yang terdiri dari Kantor Wilayah (1 posko), UP3 Bangka (16 posko), UP3 Belitung (10 posko), dan UPK Babel (34 posko).

PLN juga menyiapkan 51 armada kendaraan, 2 Uninterruptible Power Supply (UPS) dan 29 Unit Gardu Bergerak (UGB) yang berjaga di lokasi-lokasi siaga khususnya di lokasi perayaan serta disediakan genset sebagai suplai cadangan.

"Seluruh personel menjaga keandalan suplai listrik di lokasi prioritas yang meliputi instalasi vital seperti perkantoran pemerintahan, rumah sakit, tempat ibadah, pusat transportasi serta pusat keramaian," tambah Amris.