Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam Setahun, Pemerintah Bangun 66 Jembatan Gantung, Terbanyak di Mana?

Kompas.com - 04/12/2021, 18:30 WIB
Muhdany Yusuf Laksono,
Hilda B Alexander

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menuntaskan pembangunan 66 jembatan gantung pada tahun 2021.

Jembatan gantung sejumlah itu jika ditotal memiliki panjang 5.190 meter, dan ersebar di beberapa provinsi di Indonesia.

Berdasarkan data Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR, sebanyak 407 jembatan gantung telah dibangun di seluruh indonesia sejak tahun 2015-2021.

Baca juga: Dibangun oleh Suku Inca 5 Abad Lalu, Begini Prinsip Kerja Jembatan Gantung

Dengan total keseluruhan panjangnya mencapai 30.075 meter.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, keberadaan jembatan gantung akan memperpendek akses warga masyarakat pedesaan.

"Terutama dalam beraktivitas menuju sekolah, pasar, tempat kerja, mengurus administrasi ke kantor kelurahan atau kecamatan dan akses silaturahmi antar warga," ujar Basuki dalam rilis pers, Kamis (02/12/2021).

Konstruksi jembatan gantung dirancang secara matang oleh Kementrian PUPR. Mulai dari Survei Teknis Jembatan Gantung (data hidrologi, topografi dan geoteknik) serta kajian teknis yang dilakukan oleh Satker Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN).

Kajian dilakukan untuk menghasilkan desain bangunan bawah jembatan gantung yang handal.

Untuk keseragaman mutu dan kekuatan bangunan atas, maka rangka bangunan atasnya diadakan terpusat.

Material jembatan gantung seperti baja, kabel, dan baut juga menggunakan produk dalam negeri buatan Indonesia.

Pembangunan jembatan gantung merupakan usulan dari Pemerintah Daerah setempat, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), TNI, dan/atau Komisi V DPR RI serta DPRD.

Usulan diajukan kepada Menteri PUPR dengan mempertimbangkan kondisi wilayah, sosial, ekonomi, potensi wilayah, dan kesesuaian lokasi, manfaat, dan urgensi pembangunan jembatan.

Beberapa kriteria pemilihan lokasi didasarkan pada jembatan digunakan oleh pelajar sekolah dan ekonomi antar desa, jembatan pejalan kaki dalam kondisi kritis atau bahkan runtuh, serta kondisi jalan akses memungkinkan untuk memobilisasi rangka jembatan.

Lokasi jembatan gantung juga harus menghubungkan minimal dua desa, dan akses memutar apabila tidak ada jembatan cukup jauh atau minimal 5 km atau 30 menit dengan bersepeda dari lokasi usulan.

Lantas, provinsi manakah yang paling banyak pembangunan jembatan gantung pada 2021? Berikut daftarnya:

  1. Jawa Timur 11 unit
  2. Jawa Tengah 10 unit
  3. Jawa Barat 7 unit
  4. Sumatera Utara 5 unit
  5. Kalimantan Barat dan Sulawesi Selatan masing-masing 4 unit
  6. Jambi dan Lampung masing-masing 3 unit
  7. Provinsi Aceh, Sumatera Selatan, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Utara masing-masing 2 unit
  8. Riau, Sumatera Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Banten, DIY, NTB, Sulawesi Tenggara, dan Papua Barat masing-masing 1 unit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com