Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sempat Berhenti, Proyek Bendung di Serambi Mekkah Bakal Dilanjutkan

Bangunan yang membendung Sungai Krueng Pasee tersebut memiliki potensi untuk mengairi daerah irigasi seluas 8.922 hektar.

Direktur Irigasi dan Rawa Ditjen SDA Kementerian PUPR Ismail Widadi mengatakan, dilanjutkannya proyek ini karena sempat terhenti.

"Memang pekerjaannya sempat terhenti, karena beberapa faktor penyebab," ungkap Ismail dilansir dari laman Kementerian PUPR, Selasa (19/9/2023).

Ini dimulai dari pengaruh Pandemi Covid-19, sulitnya pihak penyedia jasa beradaptasi dengan lingkungan kerja dan dampak sosial yang ada, hingga performa mereka yang berdampak pada kurang optimalnya progres pekerjaan. Akhirnya, terjadilah putus kontrak pada Maret 2023 lalu. 

Dia mengatakan, Kementerian PUPR melalui BWS Sumatera I Ditjen SDA akan menyiapkan dan merencanakan lebih baik lagi kelanjutan pekerjaan Bendung DI Krueng Pasee.

"Intinya, kita akan mempersiapkan lebih baik lagi dan tidak terburu-buru, dalam merencanakannya tentu lebih baik lagi,” tutur dia.

Ismail pun mewanti-mewanti para penyedia jasa yang bekerja sama dengan BWS Sumatera I Ditjen SDA Kementerian PUPR agar jangan main-main.

Pekerjaan pembangunan Bendung DI Krueng Pasee memang telah dilakukan pemutusan kontrak sejak 24 Maret 2023 dalam posisi progres fisik pekerjaan di lapangan yang terpasang yaitu 36,71 persen (dari seharusnya 70,20 persen).

“Sehingga, bangunan-bangunan yang kita lihat di lapangan memang belum selesai," sambung Ismail.

Penyelesaian Rehabilitasi Bendung Pasee merupakan salah satu prioritas Ditjen SDA Kementerian PUPR pada Tahun Anggaran (TA) 2024.

Secara teknis, luasan DI Krueng Pasee adalah 8.922 hektar yang meliputi Pasee Kiri seluas 3.308 hektar dan Pasee Kanan seluas 5.614 hektar.

Adapun area cakupan DI Krueng Pase meliputi 8 Kecamatan di Aceh Utara dan 1 Kecamatan di Lhokseumawe.

https://www.kompas.com/properti/read/2023/09/19/073000621/sempat-berhenti-proyek-bendung-di-serambi-mekkah-bakal-dilanjutkan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke