Adapun aset BMN yang diserahterimakan berupa 50 tower rusun senilai Rp 978 miliar dan 2.038 unit rusus sejumlah Rp 512 miliar.
"Hari ini kami (Kementerian PUPR) menyerahterimakan BMN yang telah dibangun berupa rumah susun dan rumah khusus kepada Kemenhan senilai Rp 1,49 triliun," jelas Direktur Jenderal (Dirjen) Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dalam rilis, Kamis (13/7/2023).
Iwan menerangkan sebagaimana instruksi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat berkenaan dengan pengelolaan BMN, agar seremoni serah terima BMN kepada Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah/Yayasan/Perguruan Tinggi dilaksanakan secara rutin.
Iwan berharap dengan terselenggaranya kegiatan serah terima aset ini dapat meningkatkan kerja sama Kementerian PUPR dengan Kemenhan guna percepatan alih status rusun dan rusus yang tersedia.
Kini, telah diserahterimakan kepada Kemenhan sebesar Rp 2,06 triliun berupa 158 tower rusun.
Iwan menuturkan, mbangunan rusun dan rusus merupakan infrastruktur yang telah dibangun oleh Kementerian PUPR yang didanai oleh APBN untuk selanjutnya dapat dimanfaatkan seluas-luasnya untuk pelayanan bagi masyarakat termasuk anggota TNI yang bertugas di seluruh wilayah Indonesia.
Serah terima ini merupakan bagian dari amanah tata kelola APBN dan Pengelolaan Barang Milik Negara, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara," tutup Iwan.
https://www.kompas.com/properti/read/2023/07/14/060000221/aset-rusun-dan-rusus-senilai-rp-149-triliun-diserahkan-ke-kemenhan