Pasalnya, ini kali pertama ia berhadapan dengan polisi.
“Rasanya deg-degan banget, ini first time aku berurusan sama polisi ya. Benar-benar deg-degan selama di dalam kan, ya maksudnya Alhamdullilah lancar sih,” kata Mayang.
Sebagai informasi, Mayang dicecar 37 pertanyaan oleh penyidik.
“37 (pertanyaan dari penyidik). Seputar masalah postingan aja sih,” ucap Mayang menambahkan.
Baca juga: Diperiksa atas Laporan Skincare T, Mayang: Niat Cuma Berbagi Opini
Mayang juga tak pernah membayangkan bahwa masalah me-review produk tersebut berujung laporan polisi.
Padahal, Mayang sebagai konsumen hanya berniat untuk berbagi opini seputar produk tersebut.
“Niatnya aku kan kemarin cuma berbagi opini supaya orang lain enggak merasa seperti apa yang aku rasakan,” ujar Mayang.
“Iya, aku kan sempat ngasih unjuk fotonya, aku lagi breakout tuh, lagi merah-merah jerawatnya makin parah di sini, sama di sini,” kata Mayang melanjutkan.
Baca juga: Diperiksa gara-gara Skincare, Mayang: Aku Syok
Mayang mengakui bahwa ia ingin berdamai dengan produk skincare T.
Namun, keinginan tersebut bertolak belakang dengan ayahnya, Doddy Sudrajat.
“Sebenarnya aku mau damai cuma dari daddy masih bersikeras untuk melanjutkan proses ini. Aku sih mau banget damai karena aku juga sudah capek,” ungkap Mayang.
“Bukan bersikeras bahasanya, cuma nanti dibicarakan lagi sama bang Farhat. Tadi kan bang Farhat enggak nungguin sampai akhir karena ada meeting jadi ditinggal. Nanti malam, daddy ketemu sama bang Farhat,” ujar Doddy menimpali.
Keberatan Doddy lantaran pihak skincare T yang melaporkan anaknya.
Bagi Doddy Sudrajat, laporan itu mencemarkan nama baik anaknya.
Baca juga: Wacana Mediasi dengan Skincare T, Mayang Maunya Damai, tapi Doddy Sudrajat Beratkan Satu Hal
“Apa sebaiknya enggak usah dilaporkan, harusnya kan dulu dipanggil aja pihak daddy atau Mayang ke kantor pihak skincare T. Enggak harus dilaporkan. Itu sebenarnya keberatan daddy,” ucap Doddy.
“Karena bagaimana pun mencemarkan juga kan. Nama Mayang kan juga jadi jelek,” kata Doddy Sudrajat melanjutkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.