JAKARTA, KOMPAS.com - Sofa berbahan suede memiliki tampilan mewah, bergaya, dan cocok untuk berbagai gaya dekoras.
Sofa suede biasa digunakan di ruang keluarga, ruang tamu, atau ruang santai lainnya di rumah.
Baca juga: Cara Membersihkan Sofa Suede agar Tampak Seperti Baru
Suede adalah material yang terbuat dari bagian dalam kulit hewan, biasanya kulit domba atau sapi. Tekstur suede sangat lembut dan sedikit berserat, tapi cepat menyerap kelembapan.
Namun, perlu berhati-hati saat membersihkan sofa suede karena kainnya sangat rentan rusak. Penggunaan produk pembersih yang salah dan terlalu basah dapat menyebabkan sofa suede menjadi kaku atau berubah warna.
Dilansir dari Martha Stewart, Kamis, (28/3/2024), berikut empat cara membersihkan sofa suede yang benar.
Langkah pertama sebelum membersihkan sofa suede adalah memeriksa petunjuk perawatan. Pastikan mengikuti instruksi yang diberikan rodusen sofa untuk hasil pembersihan yang optimal.
Suede merupakan bahan halus yang tidak perlu sering dibersihkan. Menurut Marla Mock, Presiden Molly Maid—jasa pembersihan rumah asal Amerika Serikat (AS)—umumnya hanya boleh membersihkan sofa suede setiap tiga hingga empat bulan sekali.
Di sela-sela pembersihan menyeluruh, sedot debu dari sofa suede sebulan sekali dan segera atasi noda agar tidak menempel.
Baca juga: Cara Membersihkan Furnitur Suede Tanpa Sebabkan Kerusakan
Menurut Mock, bahan abrasif, seperti sikat kaku, juga sebaiknya dihindari karena dapat merusak serat suede secara permanen.
Selain itu, penting berhati-hati saat menggunakan air untuk membersihkan sofa suede. Mock mengatakan air dapat membuat sofa suede menjadi kaku, mengubah warna, atau menyebabkan bintik-bintik air.
Karena itu, penggunaan air harus disesuaikan dan hanya digunakan bersamaan dengan produk pembersih suede yang cocok.
Baca juga: Cara Membuat Sepatu Suede Milikmu Terlihat Baru
Jika Anda ragu mengenai jenis pembersih yang aman untuk sofa suede, Sabrina Fierman, pemilik layanan pembersihan Little Elf di New York, (AS), menyarankan memeriksa label perawatan sebelum melakukan pembersihan.
Label ini memberikan rekomendasi perawatan berdasarkan kode berikut:
W: Kain dapat dibersihkan dengan pelarut berbasis air.
S: Kain harus dibersihkan dengan pelarut kering.
W/S: Kain dapat dibersihkan dengan pelarut berbasis air atau kering.
X: Kain hanya boleh dibersihkan dengan sikat atau penyedot debu.