Gravel Siap Sediakan Kebutuhan Konstruksi untuk Pembangunan IKN

JAKARTA, KOMPAS.com - Gravel—perusahaan teknologi di bidang konstruksi—terus berkomitmen mendukung pembangunan di Indonesia, termasuk pada proyek pembangunan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara.

Gravel juga telah berdiskusi dengan jajaran otorita Ibu Kota Nusantara di lokasi proyek pembangunan IKN, Kalimantan Timur, Selasa 23 Januari 2024. 

Baca juga: Menteri Ketenagakerjaan Sambut Positif Inisiatif Gravel Dorong Lapangan Pekerjaan di Sektor Konstruksi

Dalam pertemuan tersebut, fokus pembahasan mencakup dukungan apa saja yang dapat Gravel berikan dalam seluruh rangkaian pembangunan IKN,dari fase awal hingga penyelesaian.

Harapannya, kontribusi Gravel ini dapat menciptakan sejarah signifikan dalam pembangunan Indonesia.

Progres pembangunan IKN hingga akhir Desember 2023 telah mencapai pencapaian signifikan dengan langkah-langkah proaktif yang diambil para pemangku kepentingan dan pemerintah.

Dikutip dari Ketua Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga, mengatakan hingga akhir Desember 2023 progres konstruksi IKN Tahap 1 telah mencapai 62,65 persen.  

Baca juga: 6 Mitos Merenovasi Rumah yang Tidak Perlu Dipercaya

Salah satu kunci pembangunan yang berkualitas adalah hadirnya pekerja konstruksi yang dapat diandalkan dan mampu menghasilkan kualitas konstruksi yang bermutu.

Gravel siap berkomitmen mendukung visi besar ini dengan menyediakan sumber daya dan keahlian yang dibutuhkan untuk memastikan kelancaran serta keberlanjutan proyek IKN.

Berdiri sejak 2019, Gravel telah membuktikan kemampuannya dalam menyediakan solusi bangunan terdepan.

Berawal dari aplikasi cari tukang, Gravel terus bertransformasi menjadi platform tepercaya dalam menyediakan layanan konstruksi lengkap, seperti tukang bangunan harian, borongan, serta maintenance atau perawatan. 

Baca juga: Disnakertrans Jabar dan Gravel Indonesia Berkolaborasi Serap Pekerja Konstruksi di Jawa Barat

Salah satu layanan unggulan Gravel Harian menyediakan akses ke lebih dari 16 jenis tukang bangunan dengan keahlian beragam.

Portofolio Gravel pun beragam yang mencakup proyek besar, seperti LRT Jabodetabek, Jakarta International Stadium, RS Pelni, Theater IMAX Keong Mas, beragam proyek pembangunan area perumahan, industri dan hiburan, serta renovasi hunian.

Georgi Ferdwindra Putra, Co-CEO dan Co-Founder Gravel, mengatakan bangga  berkontribusi dalam pembangunan Ibu Kota Negara, sebuah proyek yang memiliki dampak besar bagi kemajuan negara ini. 

"Dengan pengalaman dan portofolio yang kami miliki, Gravel siap menyediakan kebutuhan konstruksi, dari tukang hingga bahan bangunan," ucap Georgi dalam siaran persnya kepada Kompas.com, Rabu (21/1/2024). 

Baca juga: 6 Hal yang Harus Diperbaiki Sebelum Menjual Rumah

Berdasarkan lama resmi Kementerian Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), pu.go.id, menargetkan rampungnya Tahap I pembangunan IKN Nusantara pada 2024. 

Sehubungan dengan hal itu, Co-CEO dan Co-Founder Gravel, Fredy Yanto, mengatakan Gravel berkomitmen memberikan kontribusi maksimal agar Tahap I pembangunan IKN dapat berhasil sesuai target yang telah ditetapkan. 

Tak hanya layanan tukang harian, Gravel juga menawarkan layanan Maintenance untuk perbaikan dan perawatan hunian, Gravel Borongan untuk jasa bangun dan renovasi sesuai budjet pelanggan, serta penyedia bahan bangunan tepercaya lewat layanan Gravel Material.

Hingga akhir 2023, Gravel telah sukses berpartisipasi dalam lebih dari 12 ribu proyek pembangunan dan renovasi bangunan, fasilitas umum, dan infrastruktur di 25 provinsi di Indonesia. 

Baca juga: Gravel Borongan, Solusi Wujudkan Rumah Impian untuk Generasi Milenial

Sebagai bagian dari upaya berkelanjutan untuk memberikan layanan terbaik kepada klien, Gravel terus memperkuat jaringan dan kualitas mitra serta memperluas jaringan layanan.

Gravel percaya kualitas dan integritas merupakan fondasi kesuksesan dan hal ini tercermin dalam setiap proyek yang telah diselesaikan Gravel. 

Dengan komitmen ini, Gravel berharap dapat menjadi mitra yang andal dan berkelanjutan dalam mewujudkan Ibu Kota Negara yang modern serta berdaya saing.