Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/01/2024, 22:00 WIB
Siti Nur Aeni

Penulis

Sumber The Spruce


JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam kehidupan sehari-hati, kita cenderung lebih sering menggunakan air dingin dibandingkan air panas, terutama saat membersihkan rumah seperti mencuci piring.

Mencuci piring menggunakan air panas jarang dilakukan karena kurang nyaman. Padahal, air panas bisa digunakan untuk mencuci piring maupun alat makan lain.

Baca juga: Ternyata, Ini Manfaat Mencuci Piring dengan Air Panas

Meski demikian, jangan gunakan air mendidih karena bisa melukai tangan. Sebaiknya, gunakan air hangat atau panas kuku untuk membersihkan alat makan yang kotor.

Selain itu, mencuci piring menggunakan air panas ternyata mendatangkan banyak keuntungan. Dikutip dari The Spruce, Senin (22/1/2024), berikut beberapa keuntungan mencuci piring menggunakan air panas.

Mengangkat minyak dengan mudah

Ilustrasi mencuci piring.Shutterstock/sukiyaki Ilustrasi mencuci piring.

Salah satu cara termudah untuk menghilangkan minyak di piring yaitu membilas piringan air panas. Piring bisa direndam dalam air panas, kemudian tambahkan sedikit sabun.

Tunggu beberapa saat sampai minyak larut. Lalu, gosok dan bilas sampai piring bersih maksimal.

Baca juga: Sebaiknya Mencuci Piring dengan Air Panas atau Dingin?

Mempersingkat waktu pengeringan

Setelah semua kotoran hilang, piring bisa dibilas menggunakan air panas. Setelah itu, keringkan piring sebelum digunakan kembali.

Perlu diketahui bahwa membilas menggunakan air panas membuat piring lebih cepat kering. Dengan demikian, piring tidak perlu dikeringkan secara manual.

Mencegah noda air

Keuntungan mencuci piring menggunakan air panas lainnya yaitu mencegah munculnya noda air. Sebab, air panas lebih cepat kering, sehingga kecil kemungkinan muncul noda dan goresan air di piring maupun gelas.

Baca juga: Bisa, 5 Cara Mencuci Piring Tanpa Sabun

Membunuh kuman dengan efektif

Air panas bisa membunuh bakteri dan mikroorganisme dengan efektif. Dengan kata lain, mencuci piring menggunakan air panas membuat piring lebih bersih dan steril.

Jika memiliki alat pencuci piring dengan fitur sanitasi berpemanas, maka penggunaan air panas akan sangat berguna.

Sabun cuci piring bekerja lebih baik

Banyak jenis sabun cuci piring yang bekerja lebih baik di air panas. Penggunaan air panas bisa melarutkan sabun dengan mudah, sehingga sabun lebih efektif saat digunakan untuk membersihkan piring kotor.

Baca juga: Jangan Gunakan Sabun Cuci Piring di Mesin Cuci, Kenapa?

Menggunakan lebih sedikit sabun

Air panas membuat sabun bekerja lebih efektif, sehingga tidak perlu menggunakan banyak sabun saat mencuci piring dengan air panas.

Cukup gunakan satu tetes sabun cuci piring untuk menghilangkan kotoran di piring. Cara ini bisa menghemat penggunaan sabun cuci piring di rumah.

Mencegah noda di piring

Ilustrasi mencuci piring.SHUTTERSTOCK/PeopleImages.com - Yuri A Ilustrasi mencuci piring.

Air panas bisa melarutkan noda di piring. Kemampuan ini membuat piring terbebas dari noda yang membandel.

Namun, untuk mencegah noda di piring, segeralah merendam piring kotor ke dalam air panas. Proses perendaman akan membuat noda terangkat dengan mudah, sehingga noda membandel bisa dicegah.

Baca juga: Perlukah Membilas Piring Kotor Sebelum Dicuci di Mesin Pencuci Piring?

Mengangkat makanan yang lengket

Makanan lengket seperti jeli dan madu biasanya lebih sulit dibersihkan, terlebih saat makanan sudah dingin.

Tapi tak perlu risau, karena ternyata makanan lengket bisa dibersihkan dengan mudah menggunakan air panas. Cukup rendam atau siram piring dengan air panas dan makanan lengket akan mudah terangkat.

Hemat air

Terakhir, keuntungan mencuci piring menggunakan air panas yaitu bisa menghemat air karena air panas bisa menghilangkan kotoran dengan efektif. Pengurangan penggunaan air bisa membuat tagihan air maupun listrik di rumah lebih hemat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com