5 Cara Merawat AC agar Tidak Mudah Rusak, Apa Saja?

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat cuaca panas, pendingin ruangan atau AC bisa membuat ruangan tetap sejuk. Namun, Anda perlu merawat AC secara teratur agar tahan lama dan tetap bekerja dengan baik.

Jangan khawatir, sebab merawat AC tidak selalu melibatkan anggaran yang besar.

Dikutip dari CNET, Jumat (25/8/2023), berikut beberapa hal yang harus dilakukan agar AC tahan lama dan tidak mudah rusak.

Baca juga: Cara Membersihkan Filter AC agar Tidak Jadi Sarang Debu

Shutterstock Ilustrasi AC yang ada di kamar anak

1. Pilih model AC yang tepat untuk ruangan

Saat memilih AC, Anda perlu mempertimbangkan ukuran ruangan terlebih dahulu. Jika Anda memilih AC yang kurang bertenaga untuk mendinginkan ruangan yang lebih luas, hal ini akan memaksa AC bekerja lebih keras untuk mendinginkan ruangan, sehingga masa operasionalnya menjadi lebih pendek.

Oleh karena itu, ketika memilih AC yang sesuai, Anda perlu memeriksa kapasitas PK AC. Semakin tinggi PK AC, semakin kuat pula daya yang dihasilkannya.

2. Temukan lokasi terbaik untuk meletakkan AC

Saat menyiapkan AC, sebaiknya hindari menempatkannya di bawah sinar matahari langsung. Melakukan hal ini akan memaksanya bekerja lebih keras.

Sebaliknya, jika Anda memiliki jendela di kamar ruangan yang memiliki peneduh, pasanglah di sana. Pada gilirannya, Anda memperpanjang umur AC karena tidak terlalu panas akibat sinar matahari.

Baca juga: Suhu AC yang Ideal dan Hemat Listrik Saat Cuaca Panas

3. Jaga kebersihan filter AC

Filter AC mengumpulkan partikel seperti debu, rambut, dan lainnya. Jika Anda menggunakan AC secara teratur, Anda perlu membersihkan filter AC sebulan sekali.

Cara membersihkan filter AC cukup sederhana. Pertama-tama, matikan AC dan cabut stekernya.

SHUTTERSTOCK/TRY_MY_BEST Ilustrasi filter AC, filter AC kotor.

Selanjutnya, lepaskan filter dari panel depan. Jika Anda melihat banyak debu, rambut, atau kotoran lainnya, Anda dapat menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan filter lebih dalam.

Anda juga bisa membersihkan filter AC menggunakan sabun dan air hangat. Setelah filter mengering, pasang kembali.

Baca juga: Berikut 5 Hal yang Perlu Dilakukan agar AC Lebih Awet dan Tidak Mudah Rusak

Aturan praktis yang baik adalah mengganti filter AC setiap enam minggu hingga enam bulan sekali, bergantung pada seberapa sering Anda menggunakan AC, berapa banyak hewan peliharaan yang Anda miliki, dan jenis filter yang Anda gunakan.

4. Memaksimalkan efisiensi

Menyalakan AC dengan kecepatan penuh sepanjang waktu akan memperpendek umur AC. Meskipun membuat Anda tetap tenang, ini juga memaksa AC bekerja lebih keras untuk mencapai pengaturan ini.

Mematikan AC saat Anda pergi akan memaksimalkan efisiensinya dan memperpanjang umur operasionalnya.

Alternatif cerdas adalah dengan menggunakan pengaturan ramah lingkungan jika AC Anda dilengkapi dengan fitur tersebut atau menggunakan smart plug untuk mengelola AC secara lebih dekat melalui akses jarak jauh di ponsel dan penjadwalan hidup/mati otomatis.

Baca juga: 5 Penyebab AC Mengeluarkan Suara Dengung, Bisa Bikin Kebakaran

5. Jaga agar sirip AC tetap bersih dan sejajar

AC memiliki sirip yang menutupi kumparannya. Seiring waktu, debu, kotoran, dan kotoran lainnya dapat menumpuk di atasnya.

Tanpa pembersihan rutin, hal ini dapat menyebabkan tumbuhnya jamur di unit. Oleh karena itu, Anda harus membersihkan sirip setidaknya setahun sekali.

Untuk melakukannya, matikan AC dan cabut stekernya. Selanjutnya, Anda perlu melepas sekrup.

Shutterstock/New Africa Ilustrasi AC.

Anda bisa membersihkan sirip dengan campuran air hangat dan sabun cuci piring. Bersihkan semua partikel yang Anda temukan dengan kuas.

Baca juga: AC Inverter Vs Non Inverter, Mana yang Terbaik?

Anda juga harus membilas sisa busa dari sirip.

Anda perlu memastikan siripnya dalam kondisi baik. Sirip yang ada di kumparan belakang rentan bengkok.

Jika bengkok, maka akan memaksa AC bekerja lebih keras. Untuk meluruskannya, gunakan sisir sirip.