Mudah, Cara Menggunakan Cangkang Telur sebagai Pupuk Tanaman

JAKARTA, KOMPAS.com - Ada banyak cara menyuburkan tanaman dengan bahan-bahan alami, salah satunya cangkang telur. Cangkang telur adalah cara terbaik menyuburkan tanaman sekaligus mengurangi jumlah sampah dapur.

Alih-alih membuang cangkang telur ke tempat sampah, Anda bisa menggunakannya kembali untuk pupuk tanaman.

Dikutip dari House Digest, Selasa (27/6/2023), meskipun ini adalah cara yang populer untuk menyediakan kalsium bagi tanaman, banyak orang yang melewatkan langkah penting saat menyiapkan cangkang telur sebagai pupuk tanaman. Anda tidak bisa begitu saja menghancurkan cangkang telur dan membuangnya ke tanah.

Baca juga: Manakah Unsur Pupuk yang Paling Baik untuk Pertumbuhan Tanaman?

UNSPLASH/JONATHAN KEMPER Ilustrasi cangkang telur.

Anda harus mencampur cangkang telur dengan cuka putih suling untuk mengekstraksi kalsium dari cangkang telur. Melupakan langkah ini mencegah tanaman menyerap nutrisi yang Anda coba berikan.

Tanaman mendapat manfaat dari cangkang telur karena mengandung kalsium yang tinggi. Ini adalah mineral penting yang membangun jaringan sel.

Dengan begitu, tanaman tumbuh lebih besar dan lebih kuat. Tanpa kalsium di dalam tanah, tanaman tertentu akan mengalami pembusukan ujung bunga.

Saat itulah bunga yang nantinya akan menjadi buah rusak dan membusuk.

Baca juga: 6 Manfaat Madu untuk Tanaman, Jadi Pupuk hingga Basmi Hama

Kekurangan kalsium biasanya menyerang tomat, paprika, terong, dan zucchini.

Menambahkan cuka adalah langkah penting untuk menggunakan cangkang telur untuk pupuk tanaman. Tanpa itu, tanaman tidak akan dapat mengakses kalsium yang Anda coba berikan.

UNSPLASH/CA CREATIVE Ilustrasi cangkang telur.

Jika Anda hanya membuang cangkang telur sebagai nutrisi untuk tanah, akan memakan waktu hingga satu tahun bagi tanah untuk memecahnya dan menggunakan nutrisinya. Anda perlu membuat kalsium larut dalam air sehingga tersedia untuk tanaman.

Cuka putih adalah jawaban untuk masalah ini karena merupakan asam lemah. Cuka terbuat dari asam asetat tiga persen, yang akan memecah kulit telur.

Baca juga: Cara Menggunakan Pupuk ZA untuk Tanaman Cabai agar Panen Melimpah

Meskipun demikian, cangkang telur harus dihancurkan menjadi bubuk halus sebelum proses ini berfungsi. Ketika Anda mencampur keduanya, reaksi kimia terjadi.

SHUTTERSTOCK/RHJPHTOTOS Ilustrasi menggunakan cangkang telur sebagai sumber nutrisi untuk tanaman.

Larutan akan mulai mendesis karena gas karbon dioksida keluar saat kalsium menjadi larut dalam air. Kemudian Anda akan mendapatkan pupuk ampuh yang perlu diencerkan dalam air sebelum digunakan di area tanaman.

Sebelum digunakan sebagai pupuk tanaman, biarkan cangkang telur dalam kondisi kering. Jika hari hujan atau Anda tidak punya waktu luang untuk menunggu, Anda dapat memilih untuk meletakkan cangkang telur di atas loyang dan memanaskannya di dalam oven dengan suhu rendah.

Saat benar-benar kering, Anda kemudian dapat menghancurkan cangkang telur. Food processor bisa digunakan karena dapat dengan mudah mengubah cangkang telur menjadi bubuk halus.

Baca juga: Cara Membuat Pupuk dari Kulit Pisang, Mudah Dilakukan

Kemudian tuang dua sendok makan cangkang telur ke dalam mangkuk dan tambahkan dua sendok makan cuka putih. Campurkan keduanya dan diamkan larutan tersebut setidaknya selama 30 menit.

Setelah itu, encerkan dalam 3 liter air.

Menggunakannya pun sangat sederhana. Yang harus Anda lakukan adalah menuangkan air langsung ke tanah di sekitar tanaman.