Selain itu, karena kulit kacang pistachio dapat terurai secara hayati, jadi Anda tidak perlu menariknya keluar dari tanah saat melakukannya repotting tanaman.
Tutupi area taman dengan lapisan mulsa yang melimpah menggunakan kulit kacang pistachio. Ini akan menjaga tanah tetap lembap, mendorong kesuburan, dan juga membantu mengendalikan gulma.
Baca juga: 5 Tanaman Hias dengan Perawatan Rendah, Cocok untuk Pemula
Campur dengan daun kulit kayu, serpihan kayu, atau mulsa organik lainnya sebelum ditaburkan di atas taman.
Kulit kacang pistachio sangat keras dan keras dan membutuhkan banyak waktu untuk terurai sepenuhnya. Ketika itu terjadi, kulit mengeluarkan lemak, karbon, protein, dan karbohidrat.
Cegah siput dengan menyebarkan kulit kacang pistachio di sekitar pohon dan tanaman yang rentan.
Jika Anda memiliki kulit kacang pistachio asin, kulit tersebut dapat digunakan untuk mencegah siput.
Bangun penghalang dengan menyebarkan cangkang dalam garis di dekat tanaman individu atau di sekitar seluruh tepi taman. Untuk mencegah kucing merusak tanaman dalam ruangan, buat lapisan kulit kacang pistachio di atas tanah.
Baca juga: 5 Penyakit yang Sering Menyerang Tanaman Tomat dan Cara Mengatasinya
Selain menggunakan kerikil dan batu, Anda juga bisa mencoba memasukkan kulit kacang pistachio ke dalam vas untuk tampilan yang berbeda. Semprotkan cat dengan warna berbeda untuk menambah daya tarik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.