3 Jenis Sayuran yang Dapat Ditanam di dalam Pot

JAKARTA, KOMPAS.com - Menanam tanaman di pot menjadi semakin populer dalam beberapa tahun terakhir. Apakah Anda memiliki balkon apartemen yang cerah atau halaman rumput yang luas, pot adalah cara yang efisien dan mudah dirawat untuk menanam sayuran segar.

Berkebun di pot sangat populer di kota-kota di mana Anda dapat menciptakan ruang hijau yang indah dan fungsional tanpa halaman.

Jika prioritas Anda adalah tampilan yang cantik, pot terakota atau keramik berukuran besar bisa jadi mahal.

Baca juga: 7 Langkah Menanam Sayuran Secara Hidroponik di Rumah

SHUTTERSTOCK/VAIVIRGA Ilustrasi menanam bayam di pot.

Demikian pula, jika Anda membeli tanah pot premium, biaya Anda akan naik. Bagi mereka yang ingin menanam bahan makanan dengan anggaran terbatas, ada banyak cara menghemat uang untuk mengurangi biaya.

Anda bisa menanam apa saja mulai dari bawang hingga tomat dalam pot dan membuat tanah pot sendiri.

Dilansir House Digest, Rabu (25/1/2023), direkomendasikan untuk mencampurkan tanah kebun, lumut gambut, dan pasir dengan perbandingan yang sama.

Setelah Anda menyiapkan wadah dan tanah, berikut adalah beberapa sayuran yang bisa ditanam di pot. 

Baca juga: Ternyata, Ini 7 Manfaat Baking Soda untuk Menanam Sayuran

1. Selada

Daun selada sangat ideal untuk ditanam dalam wadah karena merupakan tanaman potong-dan-datang-lagi, yang berarti Anda dapat memanen daun terluar sesuai kebutuhan untuk makanan sehari-hari.

Daun selada juga tumbuh dengan cepat. Anda mungkin mendapatkan panen pertama hanya dalam waktu empat minggu.

SHUTTERSTOCK/DMITRY GUTKOVSKIY Ilustrasi selada, menanam selada.

Bibit selada mudah ditemukan di toko dan online. Untuk menanam selada, taburkan benih di permukaan tanah dengan jarak sekitar 2,5 cm, tutupi sedikit dengan tanah, dan sirami dengan baik.

Tempatkan pot di area dengan sinar matahari setidaknya empat jam setiap hari. 

Baca juga: Cara Membuat Media Tanam untuk Sayuran di Polybag

2. Bawang bombai

Karena bawang adalah umbi, mereka mendapat manfaat dari tanah yang gembur dan subur di dalam wadah.

Semakin sedikit mereka melawan tanah padat untuk menumbuhkan umbi, semakin besar panen Anda.

Anda dapat menanam umbi bawang dari bijinya, tetapi jauh lebih mudah untuk membeli umbi bawang, secara signifikan mengurangi waktu dari penanaman hingga panen. 

Tanam bawang mulai di tanah Anda dengan jarak sekitar 10 cm dalam wadah yang mendapat sinar matahari empat hingga delapan jam setiap hari.

Baca juga: Cara Menyimpan Sayuran dan Buah di Freezer yang Benar

Meskipun bawang bombai biasanya dipanen saat matang saat pucuk hijau rontok, Bonnie Plants menyatakan Anda dapat memanen tanaman kapan pun Anda membutuhkannya.

Bawang sama lezatnya dengan umbi kecil atau besar, tetapi jika Anda memanennya lebih awal, pucuk hijaunya empuk dan dapat dimakan, cocok untuk digunakan seperti daun bawang dalam hidangan favorit Anda.

3. Wortel

Seperti bawang bombai, tanah gembur dalam pot ideal untuk wortel besar dan sehat, dan karena sayuran ini tidak memakan banyak tempat, Anda bisa mendapatkan panen besar dari pot kecil.

Anda akan membutuhkan pot yang cukup dalam untuk memiliki banyak ruang untuk akar wortel yang panjang, jadi wadah apa pun dengan kedalaman minimal 30 sentimeter adalah pilihan yang sangat baik.

Baca juga: Cara Menyimpan Sayuran Dalam Kulkas agar Tetap Segar

Untuk menanam wortel, sebarkan benih kecil di permukaan tanah dengan jarak sekitar 2,5 sentimeter. Kemudian, siram. Saat tanaman tumbuh, tipiskan bibit sehingga tanaman berjarak sekitar lima sentimeter.

Wortel tumbuh paling baik di area dengan sinar matahari penuh, jadi pastikan Anda menempatkan wadah Anda di tempat dengan sinar matahari enam hingga delapan jam setiap hari.