Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui, Ini 5 Suara yang Dikeluarkan AC dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 21/12/2022, 12:38 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Ahs

JAKARTA, KOMPAS.com - AC menjadi salah satu peralatan elektronik yang kini banyak digunakan di rumah. AC banyak diandalkan saat cuaca panas untuk menyejukkan rumah sehingga memberi kenyamanan. 

Namun, saat menggunakan AC, banyak pemilik rumah yang tidak menyadari, bahkan mengabaikan suara-suara yang dikeluarkan unit seperti bising, berderak, hingga berdengung. 

Baca juga: Ketahui, Ini 4 Keuntungan Menggunakan AC Split di Rumah

Padahal, mengabaikan suara-suara yang dikeluarkan AC tersebut dapat membuat masalah kecil menjadi pengeluaran besar.

Suara-suara ini menandakan kondisi atau hal-hal yang dialami AC seperti memerlukan penyetelan sederhana, perbaikan, bahkan penggantian semua unit. Semakin cepat menentukan penyebab kebisingan, semakin baik menyelesaikan masalah AC. 

Dikutip dari AHS, Rabu (21/12/2022), berikut beberapa suara yang dikeluarkan AC dan cara mengatasinya. 

Baca juga: Memasang 1 AC untuk 2 Ruangan Berbeda, Apakah Efektif?

Benturan

Ilustrasi AC atau pendingin udara.Shutterstock/Andrey_Popov Ilustrasi AC atau pendingin udara.
Jika kompresor AC mengeluarkan suara yang terdengar seperti dentuman, kemungkinan ada bagian kompresor yang kendor atau rusak.

Mendengar unit AC luar mengeluarkan suara, seperti benturan, biasanya berarti unit telah mengalami keausan seiring waktu sehingga menyebabkan komponen kompresor menjadi kendur dan terbentur atau bergemerincing.

Bagian yang kendur atau rusak dapat berupa batang penghubung, pin piston, poros engkol atau pegas, dan sekrup pendukung.

Begitu pun mendengar suara dentuman dari dalam rumah, bisa menandakan blower dalam ruangan mungkin tidak seimbang.

Untuk memperbaiki suara dentuman dari kompresor AC, hubungi profesional HVAC untuk mengencangkan atau mengganti bagian sistem yang kendor atau rusak.

Jika itu tidak menyelesaikan masalah, penggantian kompresor penuh mungkin diperlukan. 

Baca juga: Jangan Menyalakan AC Bocor, Ini Risiko dan Bahayanya 

Berdentang

Selanjutnya, suara yang dikeluarkan AC adalah berdentang mirip suara klakson kendaraan. Suara ini adalah tanda lain dari bagian unit AC yang longgar atau rusak.

Jika suara tersebut berasal dari unit AC di dalam ruangan, kemungkinan besar komponen di dalam unit yang tersegel telah rusak. Kompresor itu sendiri mungkin kendor sehingga perlu menggantinya.

AC yang mengeluarkan suara klakson juga dapat berarti bahwa kipas dalam ruangan atau kipas luar ruangan dan bilahnya tidak seimbang serta mengenai bagian lain.

Untuk mengatasinya, perbaiki blower dalam ruangan atau kipas luar ruangan unit AC agar kembali seimbang. Panggil jasa profesional untuk memeriksa suara dentang sebelum menjadi masalah lebih besar. 

Baca juga: AC Perlu Dinyalakan pada Musim Hujan, Ini Alasannya 

Klik 

Ilustrasi AC atau pendingin udaraShutterstock/Andrey_Popov Ilustrasi AC atau pendingin udara
Wajar jika AC mengeluarkan bunyi klik saat memulai dan mematikan siklus pendinginan. Namun, suara klik yang konstan atau terus-menerus menjadi tanda AC bermasalah seperti gangguan pada kipas AC, kapasitor kehilangan muatannya, sinyal listrik yang salah, kipas AC yang longgar, serta termostat yang tidak berfungsi. 

Untuk memperbaiki penghalang kipas AC, angkat penutup unit luar ruang dan membersihkan kipas.

Namun, jika unit AC berbunyi klik terus-menerus karena kapasitor kehilangan dayanya, sinyal listrik yang rusak, kipas yang longgar, atau termostat yang tidak berfungsi, hubungi profesional HVAC untuk memperbaiki masalah tersebut. 

Baca juga: Tanda AC Berjamur dan Cara Mengatasinya 

Berdengung

Ilustrasi AC, remote AC, menyalakan AC. SHUTTERSTOCK/EVRYMMNT Ilustrasi AC, remote AC, menyalakan AC.
Jika unit AC di luar ruangan mengeluarkan suara berdengung, ini dapat menunjukkan berbagai masalah, di antaranya ada bagian yang longgar, terdapat puing-puing di unit indoor atau outdoor, motor kipas luar ruang kendor atau hampir rusak, serta bilah kipas longgar atau tidak seimbang. 

Masalah lain, garis tembaga yang membentang dari luar ke dalam bergesekan dengan sesuatu, koil kondensor perlu dibersihkan, filter udara perlu diganti, serta blower rusak atau tidak seimbang. 

Tergantung pada sumber masalahnya, ini dapat diatasi dengan melakukan perawatan rutin atau memanggil jasa profesional.

Begitu pun, bila unit AC tampak bekerja di luar, tetapi tidak mendingin di dalam, masalahnya mungkin karena kebocoran zat pendingin.

Kebocoran zat pendingin mengakibatkan unit AC membeku dan ini disertai suara dengung, tergantung seberapa parah kebocorannya dan di mana lokasinya. 

Baca juga: Ragam Fungsi Mode Dry pada AC yang Jarang Orang Ketahui

Menjerit 

Terakhir, suara yang dikeluarkan AC adalah berderit dan jeritan. Suara ini ditransmisikan melalui sistem saluran menunjukkan masalah mekanis atau tekanan udara, yang dapat disebabkan kerusakan fungsi blower dan kipas.

Motor kipas luar ruangan dan motor blower dalam ruangan memekik keras saat rusak serta roda dan rumah peniup juga akan memekik saat tidak berfungsi.

Namun, unit AC yang mengeluarkan suara, seperti memekik, terkadang merupakan hal  normal saat dinyalakan.

Apabila suara itu selalu keluar dari unit AC, mungkin tidak apa-apa. Namun, apabila suara memekik baru muncul, segera memanggil jasa perbaikan AC profesional untuk mendiagnosis dan memperbaiki masalah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com