Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Kucing Rumahan Hidup Lebih Lama daripada Kucing Liar?

Kompas.com - 15/11/2022, 16:48 WIB
Nabilla Ramadhian,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber The Dodo

JAKARTA, KOMPAS.com – Ada anggapan yang mengatakan bahwa kucing rumahan hidup lebih lama daripada kucing liar.

Sebab, kucing rumahan tinggal di lingkungan yang lebih sehat. Makanan yang diberikan pun penuh nutrisi sehingga mereka bisa tumbuh subur.

Baca juga: Apakah Kucing Rumahan Tetap Harus Divaksin?

Akan tetapi, benarkah hal-hal tersebut merupakan penyebab di balik panjangnya usia hidup kucing rumahan?

Seorang dokter hewan di Behavior Vets NYC, New York City, Amerika Serikat (AS), Vanessa Spano, mengatakan bahwa hal-hal yang telah disebutkan sebelumnya merupakan alasan kucing rumahan bisa hidup lebih lama.

Lingkungan yang mendukung kesehatan dan kebahagiaan

Ilustrasi kucing berkelahi. PIXABAY/RIHAIJ Ilustrasi kucing berkelahi.

Berada di luar memang tampak menyenangkan bagi kucing, terutama karena mereka memiliki naluri alami untuk berburu dan menjelajah, seperti disitat The Dodo, Selasa (15/11/2022).

Akan tetapi, berada di luar bukan berarti merupakan pilihan yang terbaik untuk kesehatan jangka panjang, yang mana hal ini turut andil dalam usia hidup kucing.

Menurut Spano, menjadikan kucing peliharaan sebagai kucing rumahan berarti kucing bisa menjadi lebih bahagia dan lebih sehat.

“Kucing luar ruangan mungkin memiliki rentang hidup yang lebih pendek karena ada banyak situasi berisiko di luar sana yang tidak terpapar pada kucing rumahan,” tuturnya.

Beberapa di antaranya adalah predator, cedera karena kendaraan, serta paparan racun dan penyakit menular seperti bakteri, virus, parasit, atau jamur.

Baca juga: Plastik Vs Stainless Steel, Mana yang Terbaik untuk Mangkuk Kucing?

Faktanya, usia rata-rata kucing rumahan berkisar antara 10-15 tahun, sementara kucing luar ruangan jauh lebih pendek dengan rata-rata dua hingga lima tahun saja.

Rentang usia hidup kucing liar lebih pendek

Seperti yang disebutkan sebelumnya, ada beragam faktor yang memengaruhi pendeknya rentang usia hidup kucing liar daripada kucing rumahan, mulai dari predator hingga jamur.

Selain itu, ada hal lain yang membahayakan kucing luar ruangan, yakni pemangsa. Bahkan, hewan liar seperti rakun dapat mencoba dan memburu kucing.

Ilustrasi kucing tidur.UNSPLASH / Gökhan Konyal? Ilustrasi kucing tidur.

Kucing rumahan memiliki jauh lebih kecil kemungkinan untuk menghadapi tantangan-tantangan tertentu yang dialami kucing liar.

Dengan demikian, mereka bisa berada dalam kondisi yang lebih sehat, serta hidup yang lebih lama dan lebih bahagia.

Menjaga kebahagiaan kucing rumahan

Meski begitu, tidak jarang pemilik kucing beranggapan bahwa menjadikan kucing peliharaan sebagai kucing rumahan sama dengan merampas kebahagiaan yang bisa didapat ketika mereka berada di luar rumah.

Baca juga: 5 Cara Mengadopsi dan Menjadikan Kucing Liar sebagai Peliharaan

Director of Operations dan Behavior Consultant di Behavior Vets NYC, Lauren Novack, mengatakan, ada banyak hal yang bisa pemilik lakukan untuk mengatasi hal tersebut.

“Dari perspektif kesehatan mental, pengayaan sangat penting bagi kucing peliharaan,” ujarnya.

Menurut Novack, secara naluriah, kucing adalah predator liar yang menghabiskan waktunya untuk mengintai dan menerkam mangsanya.

Jadi, pemilik bisa mencoba memberi sahabat bulu mainan yang memberi rangsangan yang serupa guna menjaga mereka tetap terstimulasi sekaligus menghilangkan kebosanan.

Baca juga: Berapa Usia Hidup Rata-rata Kucing Rumahan? Begini Penjelasannya

Beberapa hal yang bisa dihadirkan mencakup pohon kucing, mainan yang bisa bergerak untuk mereka buru, dan tiang garukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com