Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/11/2022, 22:45 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

Meski aman mengonsumsi daging yang telah dibekukan lebih dari empat bulan, kualitas daging giling semakin memburuk jika lebih lama.  

Baca juga: Cara Tepat dan Aman Mencairkan Daging Beku

Memasukkan daging panas ke freezer

Jika memasukkan daging sapi giling panas yang baru dimasak ke freezer, itu dapat menyebabkan makanan lainnya mencair dan berpotensi memungkinkan mikroorganisme berkembang biak.

Makanan panas membutuhkan waktu lebih lama untuk dibekukan. Artinya, makanan menghabiskan terlalu banyak waktu pada suhu yang ramah bagi bakteri. 

Cara tepat membekukan daging giling yang sudah matang adalah mendinginkannya secara perlahan sehingga aman ditempatkan dalam wadah.

Setelah itu, tutup wadah daging sapi yang sudah dimasak dan masukkan ke freezer. Beri label pada kantong untuk memastikan bahwa daging sapi yang Anda masak tidak terlalu lama berada dalam freezer.  

Baca juga: Berapa Lama Daging Beku Bisa Disimpan di Freezer? 

Membiarkan darah menetes ke makanan lainnya

Ilustrasi daging sapi. Simak daftar negara penghasil daging sapi terbesar di dunia.SHUTTERSTOCK/Osacr_Y Ilustrasi daging sapi. Simak daftar negara penghasil daging sapi terbesar di dunia.
Salah satu kekhawatiran terbesar terkait penyimpanan daging mentah adalah kontaminasi silang. Jika darah dari daging mentah menetes ke produk makanan lain seperti wadah es krim, ada risiko patogen dalam darah berkembang biak di dalamnya.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), daging giling mentah dapat menyimpan bakteri Campylobacter, Salmonella, Clostridium, E. coli, Yersinia, dan bakteri lainnya.

Karena itu, air apa pun dari daging mentah dapat membawa patogen ini. Selain itu, wadah apa pun yang belum dibersihkan dengan benar dapat membawa sisa bakteri jika digunakan untuk menyimpan daging mentah.

Dalam jumlah yang signifikan, bakteri ini dapat menyebabkan penyakit parah, bahkan kematian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com