Namun, bau ini tergantung pada jenis jamur yang tumbuh dalam kasur. Jika menumpahkan sesuatu di kasur, kamu dapat segera menyadari bau ini.
Paparan terhadap jamur dapat membuat seseorang menghirup partikelnya, entah itu spora atau miselium. Ini dapat mengiritasi paru-paru dan memicu hipersensitivitas.
Beberapa jenis jamur terbukti menyebabkan asma atau memperburuk kondisi pernapasan pada mereka yang memiliki masalah tersebut.
Baca juga: 4 Bahaya Jarang Mengganti Seprai di Kasur
Gejala akhir dari kasur berjamur adalah terlihatnya bintik-bintik abu-abu tua, merah, atau hitam pada permukaan kasur atau di dekat jahitannya.
Tanda ini menunjukkan bahwa kasur sudah benar-benar penuh dengan jamur dan membutuhkan perawatan dengan bahan kimia, bahkan mengganti kasur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.