Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/10/2022, 10:05 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber Express

JAKARTA, KOMPAS.com - Cuka putih menjadi salah satu pembersih alternatif di dalam rumah. Keasaman cuka putih inilah yang membuatnya menjadi pembersih rumah tangga yang efektif.

Bahan dapur ini dapat membantu melarutkan buih sabun, kotoran, dan bahkan residu yang lengket. Ini dianggap sebagai bahan pembersih alami yang ramah lingkungan, meskipun seorang ahli telah memperingatkan bahwa itu bisa merusak bahan.

Dilansir Express.co.uk, Selasa (11/10/2022) Olly Cavner, manajer operasional di Essential Living menjelaskan, cuka putih telah lama dipuji sebagai bahan yang harus dimiliki untuk membantu membersihkan dapur dan kamar mandi.

 

Baca juga: Benarkah Jamur Bisa Dibasmi dengan Cuka?

Ilustrasi cuka, air cuka untuk mengusir laron.SHUTTERSTOCK/KAI KEISUKE Ilustrasi cuka, air cuka untuk mengusir laron.

Ini karena asam membantu melarutkan noda dan kotoran. Meskipun baik untuk membantu menghilangkan noda, namun cuka juga dapat merusak bahan lain yang sering muncul di seluruh dapur.

Berikut adalah lima area rumah tangga yang harus dihindari dibersihkan dengan cuka putih dengan tips tentang apa yang harus digunakan.

1. Meja dapur berbahan batu

Countertops atau meja dapur berbahan batu adalah tambahan yang indah untuk rumah, tetapi Anda harus menghindari penggunaan cuka putih pada area ini karena asam di dalamnya dapat menggores dan menumpulkan permukaan.

 Menggunakan cuka untuk membersihkan meja dapur marmer atau granit juga dapat menyebabkan hilangnya kilau dan juga kerusakan permanen pada sealant.

Baca juga: 9 Produk yang Bisa Dipakai untuk Bersihkan Rumah, Mayones hingga Cuka

Cavner menjelaskan, meja dapur yang mengkilap mungkin mulai memudar secara perlahan ketika terlalu banyak dibersihkan dengan cuka putih, jadi ini adalah salah satu yang harus dihindari.

Penting juga untuk memeriksa apakah pembersih serba guna Anda memiliki cuka yang terdaftar sebagai bahan karena penggunaan yang berlebihan bahkan dapat membuat kilau memudar secara perlahan.

 

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com