Kulit buah delima juga mengandung magnesium, jadi Anda bisa menggunakan pupuk pada tanaman bunga mawar, pakis, dan tanaman cabai.
Anda dapat menggunakan kulit buah delima untuk membuat semprotan daun. Ini akan menjadi pendorong yang bagus untuk membuat daun tanaman lebih rimbun.
Baca juga: 10 Manfaat Kopi untuk Tanaman, Bisa Jadi Pupuk dan Cegah Penyakit
Untuk ini, Anda membutuhkan kulit delima, garam Epsom, kulit telur, dan air.
Campurkan 2 sendok makan bubuk kulit delima atau pastanya dan kulit telur yang dihancurkan dalam satu liter air. Tambahkan setengah sendok teh garam Epsom, aduk rata, dan gunakan pada tanaman sesekali saat Anda membutuhkannya.
Menurut sebuah penelitian yang dilakukan di University of Vigo, Spanyol, kulit buah delima kaya akan mikronutrien dan senyawa yang penting untuk tanaman. Semua ini dapat memberikan dorongan yang baik untuk pertumbuhan tanaman secara keseluruhan.
Potong kulit buah delima, sebarkan di koran, dan letakkan di balkon yang cerah. Proses pengeringan akan menghilangkan kadar air tanpa mengurangi nilai gizinya.
Baca juga: 8 Manfaat Tepung Maizena untuk Tanaman, Usir Semut hingga Jadi Pupuk
Buat bubuk dengan menggiling kulit kering dalam penggiling. Simpan bubuk ini dalam wadah kedap udara dan gunakan kapan pun Anda mau.
Oleskan 2-3 sendok teh bubuk ini di sekitar pangkal tanaman dalam pot, sekali dalam 5-8 minggu. Untuk tanaman kebun, gunakan 4-5 sendok teh per tanaman.
Kulit buah delima dapat terurai secara hayati dan mudah rusak, jadi tambahkan ke tumpukan kompos. Pastikan untuk memotong atau merendam kulitnya sebelum ditambahkan ke kompos, jangan tambahkan seluruhnya.