Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mengatasi Serangan Rayap pada Kusen Kayu

Kompas.com - 10/07/2022, 12:02 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Serangan rayap pada kusen kayu merupakan suatu hal yang harus segera diatasi oleh setiap pemilik rumah.

Jika terlalu lama dibiarkan, serangan rayap dapat mengakibatkan kusen kayu menjadi keropos dan hancur.

Oleh karena itu, kamu perlu buru-buru bertindak untuk mengatasi serangan rayap pada kusen kayu yang ada di rumahmu.

Baca juga: Cara Membasmi Sarang Rayap dengan Bahan-bahan Rumahan

Dilansir beberapa sumber, Minggu (10/7/2022), pada artikel ini akan dibahas cara mengatasi serangan rayap pada kusen, berikut di antaranya.

Ilustrasi rayap.Shutterstock/ChaiyonS021 Ilustrasi rayap.
Dari mana datangnya rayap?

Rayap merupakan serangga sosial anggota infraordo yang hidup berkoloni di tanah dan memakan kayu.

Serangga satu ini menyenangi tanah atau area yang lembap dan hidup untuk terus memperbesar koloninya.

Saat musim hujan, koloni rayap melakukan ekspansi dan memilih rumah kita menjadi sarangnya.

Rayap bisa datang dari tanah dan naik melalui lantai atau sela-sela ubin, kemudian mulai mencari tempat yang lembap dan dekat dengan kayu untuk mulai membangun sarang.

Baca juga: 4 Tips Ampuh Membasmi Rayap di Dapur

Cara mengatasi serangan rayap pada kusen kayu

Untuk mengatasi serangan rayap pada kusen kayu, kamu bisa menggunakan beragam bahan pembasmi rayap alami, seperti larutan air garam, air kapur sirih, tembakau, maupun air cucian beras.

 

Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan minyak tanah dan termisida atau pembasmi rayap kimiawi yang banyak dijual di pasaran.

ilustrasi garam. Selain sebagai bumbu masakan, garam juga bermanfaat bagi tanaman. FREEPIK/Racool_studio ilustrasi garam. Selain sebagai bumbu masakan, garam juga bermanfaat bagi tanaman.
Larutan air garam

Gunakan larutan air garam yang dapat dibuat secara mudah di rumah untuk mengatasi serangan rayap pada kusen.

Letakkan larutan air garam ke dalam botol semprot. Semprotkan larutan air garam untuk membasmi rayap.

Baca juga: 5 Hal yang Dapat Menyebabkan Kusen Jendela dan Pintu Kayu Berayap

Air kapur sirih

Siapkan air kapur sirih lalu percikkan ke area kusen yang dimakan rayap atau langsung ke sarangnya.

Tembakau

Dalam sebuah wadah, campurkan tembakau dengan air dan diamkan semalaman sampai meresap.

Letakkan larutan tembakau ke dalam botol semprotan. Semprotkan larutan tembakau ke bagian yang dimakan atau diserang oleh rayap.

Air cucian beras

Baca juga: Manfaatkan Air Cucian Beras Sebagai Pupuk Tanaman, Begini Caranya

Ini adalah cara teraman dan murah yang bisa kamu pilih untuk mengatasi serangan rayap pada kusen kayu.

Usai mencuci beras, simpan air cuciannya. Siramkan air cucian beras jika rayap berada di bawah kusen kayu

Namun, apabila rayap berada di atas kusen kayu, semprotkan air cucian beras secara langsung menggunakan botol semprot.

Minyak tanah

 

Kamu bisa menyiramkan atau menyemprotkan minyak tanah pada kusen kayu untuk menghilangkan rayap.

Akan tetapi, langkah ini meninggalkan bau yang cukup menyengat dan dapat mengganggu.

Baca juga: Cara Menghilangkan Noda Oli pada Baju dengan Deterjen dan Minyak Tanah

Selain itu, sifat minyak tanah juga dapat menyebabkan korosi pada perabot.

Pembasmi rayap

Sesuai namanya, pembasmi rayap sangat efektif untuk mengusir rayap yang ada di kusen kayu.

Cukup semprotkan pembasmi rayap ke kusen dan lihatlah hasilnya dalam beberapa waktu.

Namun, sama seperti minyak tanah, banyak pembasmi rayap berbau menyengat.

Baca juga: 5 Cara Super Efektif Mengatasi Rayap di Furnitur Kayu

Karena itu, pertimbangkan untuk mengosongkan ruangan terlebih dahulu sebelum melakukan penyemprotan pembasmi rayap ke kusen kayu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com