JAKARTA, KOMPAS.com - Musim atau cuaca panas dan cuaca dingin cenderung membuat penggunaan listrik meningkat.
Misalnya, saat cuaca panas, penggunaan AC dan kipas angin menjadi lebih sering untuk menyejukkan rumah.
Baca juga: Catat, Ini 6 Tips Menghemat Tagihan Listrik di Rumah
Begitu pun, saat musim dingin, penggunaan lampu dan pemanas akan lebih banyak digunakan karena menurunnya suhu dan sinar matahari yang cenderung tertutup awan.
Penggunaan energi yang lebih besar itu membuat biaya tagihan listrik juga meningkat. Namun, tak perlu berputus asa.
Dengan beberapa solusi cepat dan mudah, dapat membantu menghemat energi dan biaya tagihan listrik selama cuaca panas maupun dingin.
Baca juga: 5 Penyebab Kebakaran Listrik di Rumah yang Harus Diwaspadai
Menurut Department of Energy atau Departemen Energi Amerika Serikat, sebagian besar pemilik rumah dapat menghemat lima hingga 30 persen tagihan listrik dengan melakukan perubahan kecil dan peningkatan di sekitar rumah.
Salah satu caranya, melakukan audit energi do-it-yourself singkat. Menurut Bobby DiFulgentiz, pakar efisiensi energi untuk Lennox Industries—pemasok sistem pemanas, pendingin, dan kualitas udara—proses ini memakan waktu kurang dari satu jam.
DiFulgentiz membagikan solusi menghemat tagihan listrik di rumah setiap bulan dikutip dari Bobvila, Minggu (3/7/2022).
Baca juga: 6 Peralatan Elektronik yang Dapat Meningkatkan Tagihan Listrik
Rumah yang lebih tua, terutama yang dibangun sebelum 1980, sering kali tidak memiliki isolasi yang cukup. Insulasi loteng harus memiliki kedalaman 12 sentimeter.
Hubungi toko perbaikan rumah setempat atau kontraktor untuk menentukan nilai R optimal untuk insulasi di wilayah Anda. Anda dapat menyewa profesional atau memasang insulasi tambahan sendiri. Pastikan mengikuti instruksi dari pabriknya.
Baca juga: 6 Kesalahan Penggunaan AC yang Membuat Tagihan Listrik Melonjak
Kebocoran udara yang disebabkan retakan atau lubang di sekitar jendela dan pintu memungkinkan udara hangat dalam ruangan keluar sehingga menurunkan efisiensi keseluruhan rumah sekaligus menaikkan tagihan pemanas.
Periksa semua jendela, pintu, dan dinding luar untuk mengidentifikasi titik lemah yang membutuhkan perhatian.
DiFulgentiz menyarankan menutup retakan dengan caulk atau weatherstripping (karet channel), terutama jika pelapis dinding bertemu dengan material lain seperti kayu.
Untuk menutup retakan di dalam dan sekitar jendela (di mana pun kayu bertemu kaca), gunakan dempul. Jika membutuhkan dosis ekstra untuk efisiensi energi, pasang tirai atau tirai penyekat di atas jendela serta pintu luar.
Baca juga: Listrik Padam Saat Menyalakan AC? 5 Hal ini Bisa Jadi Penyebabnya