Di luar dampak lingkungan yang positif, membeli kasur organik bersertifikat memastikan bahwa tidak akan ada bahan kimia yang mengeluarkan gas di rumah. Ini selanjutnya mencegah reaksi fisik tidak nyaman yang mungkin Anda alami terhadap bahan kimia tersebut.
Keluaran gas kimia, menurut Cik, adalah aroma "bau kasur baru" yang apat memengaruhi kualitas hidup Anda.
Baca juga: Lakukan 4 Hal Ini agar Kutu Kasur Tak Bersarang di Tempat Tidur
"Bau yang dikeluarkan dari kasur konvensional biasanya merupakan pelepasan bahan kimia beracun yang berpotensi melepaskan gas ke udara," jelas Cik.
Gas ini termasuk senyawa organik volatil (VOC), yang memperburuk kualitas udara. Menghirup VOC dapat menyebabkan gejala seperti sakit kepala dan pusing.
"Dalam skenario terburuk, beberapa VOC bahkan diduga atau diketahui sebagai karsinogen," ucap Cik.
Selain peningkatan kualitas udara dan tanggung jawab lingkungan yang lebih besar, kasur organik juga dapat meningkatkan kenyamanan, terutama dalam hal pengaturan suhu dan tidur yang lebih sejuk.
Baca juga: 5 Alasan Kasur Mengeluarkan Bunyi Derit saat Ditiduri
"Petroleum foam, yang membentuk kasur memory foam, tidak bernapas, dan bisa membuat Anda merasa panas dan berkeringat, menyebabkan gangguan tidur sepanjang malam," jelas Cik.
Kapuk organik dan bahan pengatur suhu lainnya yang ditemukan di kasur ramah lingkungan ini, seperti wol, yang menyerap kelembapan, dapat mengubah lingkungan tidur Anda.
Tidak semua kasur organik dibuat sama. Bahkan, beberapa yang dipasarkan sebagai kasur organik sama sekali berbeda.