Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 12/01/2023, 20:09 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Tanaman cabai rawitPexels/Mark Stebnicki Tanaman cabai rawit

Manfaatkan musuh alami, di antaranya cendawan Entomophthora fresenii, tungau Phytoseiulus persimilis, kumbang Stethorus gilvifrons, dan thrips Scolothrips sexmaculatus.

Baca juga: Penyakit Tanaman Cabai Saat Musim Hujan dan Cara Mengendalikannya

Semprotkan insektisida nabati dengan ekstrak tembakau, bawang putih yang dicampur sedikit deterjen. Interval penyemprotan setiap dua hari sekali dan dilakukan pada pagi atau sore hari.

Semprotkan insektisida kimia apabila pestisida nabati tidak mampu lagi mengendalikan hama tungau.

Gunakan dua jenis bahan aktif akarisida atau lebih secara bergantian untuk menghindari kekebalan hama tungau terhadap bahan aktif tertentu.

Interval penyemprotan 2-3 hari sekali atau disesuaikan dengan tingkat serangan. Semprotkan pada pagi atau sore hari dengan dosis yang sesuai.

Baca juga: Cara Mengatasi Penyakit Daun Kuning dan Keriting pada Tanaman Cabai

Ilustrasi tanaman cabai, menanam cabai.SHUTTERSTOCK/WORRAKET Ilustrasi tanaman cabai, menanam cabai.

3. Hama aphids atau kutu daun

Gejala serangan aphids hampir mirip dengan serangan tungau. Akibat cairan daun yang dihisapnya, daun menjadi melengkung ke atas, keriting (kadang memelintir ke samping), dan belang-belang.

Daun seringkali menjadi layu, menguning, dan akhirnya rontok.

Berbeda dengan tungau, kutu daun memiliki kemampuan berkembang biak sangat cepat, karena selain dapat memperbanyak diri dengan perkawinan biasa, hama ini juga mampu bertelur tanpa pembuahan.

Berikut beberapa langkah pencegahan agar tanaman cabai tidak terserang hama ini.

Halaman:


Terkini Lainnya

Cara Menghilangkan Stiker di Kaca Jendela, Bisa Pakai Cuka

Cara Menghilangkan Stiker di Kaca Jendela, Bisa Pakai Cuka

Do it your self
Mudah, Cara Memperbanyak Tanaman Hias Lidah Mertua

Mudah, Cara Memperbanyak Tanaman Hias Lidah Mertua

Pets & Garden
5 Barang Kamar Tidur yang Sebaiknya Dibeli Bekas

5 Barang Kamar Tidur yang Sebaiknya Dibeli Bekas

Housing
Mesin Cuci Bukaan Depan Vs Mesin Cuci Bukaan Atas, Mana yang Terbaik?

Mesin Cuci Bukaan Depan Vs Mesin Cuci Bukaan Atas, Mana yang Terbaik?

Home Appliances
7 Perawatan Kulkas yang Dapat Menurunkan Tagihan Listrik

7 Perawatan Kulkas yang Dapat Menurunkan Tagihan Listrik

Home Appliances
5 Cara Merawat Sepatu Kulit agar Tetap Berkilau dan Awet

5 Cara Merawat Sepatu Kulit agar Tetap Berkilau dan Awet

Do it your self
Bawa Hoki, Ini Cara Merawat Tanaman Lucky Bamboo di Dalam Ruangan

Bawa Hoki, Ini Cara Merawat Tanaman Lucky Bamboo di Dalam Ruangan

Pets & Garden
6 Penyebab Pakaian Berbulu

6 Penyebab Pakaian Berbulu

Home Appliances
6 Manfaat Merawat Lidah Mertua di Rumah, Apa Saja?

6 Manfaat Merawat Lidah Mertua di Rumah, Apa Saja?

Pets & Garden
5 Warna Cat Dapur yang Cerah, Bikin Ruangan Lebih Ceria

5 Warna Cat Dapur yang Cerah, Bikin Ruangan Lebih Ceria

Decor
Cara Memusnahkan Tungau Kasur dengan Efektif

Cara Memusnahkan Tungau Kasur dengan Efektif

Do it your self
Simak, Begini Tips Menanam Bunga Peony

Simak, Begini Tips Menanam Bunga Peony

Pets & Garden
Tips Membersihkan Peralatan Stainless Steel dengan Benar

Tips Membersihkan Peralatan Stainless Steel dengan Benar

Do it your self
Karakteristik Anjing Pudel dan Cara Merawatnya

Karakteristik Anjing Pudel dan Cara Merawatnya

Pets & Garden
5 Cara Membuat Ruang Penyimpanan di Rumah

5 Cara Membuat Ruang Penyimpanan di Rumah

Housing
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com