Selanjutnya, ras anjing asal Inggris adalah Yorkshire terrier. Anjing yang dijuluki Yorkie ini dikembangkan pada pertengahan 1800-an di Yorkshire dan Lancashire, Inggris.
Meski nenek moyangnya adalah anjing kelas pekerja, Yorkshire terrier adalah anjing yang modis untuk dipelihara (lapdog).
Pada periode menjelang akhir abad pertengahan, perburuan rubah menjadi semakin populer di Inggris lantaran populasi rusa berkurang.
Pada saat itulah, anjing English foxhound muncul. Ras anjing ini dibiakkan khusus untuk hidung, daya tahan, kecepatan, dan kelincahannya.
Baca juga: 3 Alasan Anjing Peliharaan Suka Duduk di Kursi Pemiliknya
Ras anjing ini dipercaya sebagai hasil persilangan Spanish pointer dan Springer spaniel. Dahulu, English setter dikembangkan untuk menunduk diam-diam saat menemukan burung buruan untuk pemiliknya.
Biasanya, ras anjing ini akan ditemani pemburu yang lebih suka berburu menggunakan jaring sebelum senjata api (senpi).
Sebagai hasil dari pengenalan senpi, generasi English setter masa depan diajari untuk berdiri dengan tegak agar pemburu dapat melihat mereka dari kejauhan.
Baca juga: 5 Alasan Mengapa Anjing Menekuk Telinganya ke Belakang
Bloodhound adalah anjing pelacak yang disempurnakan di Eropa Barat sekitar 1.000 tahun silam. Namun, anjing Bloodhound adalah ras anjing yang memiliki ikatan dengan Mediterania.
Di Eropa, anjing ini sering ditemukan di biara lokal di negara bagian di Inggris dan Perancis. Nama anjing ini berasal dari nama panggilan bersejarah mereka, yakni “Blooded Hounds” yang berarti “Darah Bangsawan”.
Saat ini, anjing Bloodhound memiliki reputasi sebagai pelacak aroma untuk departemen kepolisian di seluruh dunia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.