3 Alasan Mengapa Tisu Toilet Berwarna Putih

JAKARTA, KOMPAS.com - Tisu toilet merupakan jenis tisu yang dibutuhkan sebagian orang ketika buang air besar dan kecil.

Tersedia dalam berbagai kualitas dan jenis, pernahkah kamu bertanya-tanya mengapa tisu toilet selalu tersedia dalam warna putih?

Jika kamu menganggap putih adalah warna yang bersih untuk dilihat sebelum menggunakan tisu toilet, itu tidak sepenuhnya benar.

Baca juga: Basmi Hama Ulat Tanah dengan Tisu Toilet

Dilansir dari Times of India, Sabtu (12/1/2022), artikel ini akan menjelaskan tiga alasan dibalik penggunaan warna putih pada tisu toilet.

PEXELS/VLADA KARPOVICH Ilustrasi tisu.

Tisu toilet diputihkan

Tisu toilet berwarna putih karena diputihkan (bleaching). Tanpa pemutih, tisu akan berwarna kecoklatan.

Produsen tidak berinvestasi dalam pembuatan tisu toilet berwarna, karena mengecatnya akan menghabiskan lebih banyak uang.

Hal itu pada akhirnya akan membuat tisu toilet yang kamu butuhkan menjadi jauh lebih mahal.

Baca juga: 10 Hal yang Tidak Perlu Dibersihkan dengan Tisu Dapur

Lebih cepat terurai

Selain alasan praktis seperti yang dijelaskan sebelumnya, ada alasan lain yang berkaitan dengan ramah lingkungan.

Perlu diketahui bahwa tisu toilet berwarna putih dapat terurai lebih cepat daripada yang berwarna.

Produsen tisu toilet memutihkan bubur kertas kayu dengan hidrogen peroksida atau klorin agar lebih putih.

Baca juga: Manfaat Tisu Basah untuk Mencuci Pakaian dengan Mesin Cuci

Proses ini berguna untuk menghilangkan zat lignin (salah satu zat komponen penyusun dinding sel kayu) dan melunakkan kertas.

Memengaruhi kesehatan

Ada beberapa perusahaan yang memproduksi tisu toilet berwarna yang dicetak.

Namun karena risiko kesehatan, disarankan untuk hanya menggunakan tisu toilet putih.

Baca juga: Tak Hanya Tisu dan Pembalut, Jangan Buang 13 Benda Ini ke Dalam Kloset

Dokter sering mengaitkan tisu toilet berwarna dengan peningkatan risiko kesehatan. Oleh karena itu, tisu toilet warna putih adalah pilihan yang aman.