Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Penyebab dan Cara Mengatasi Daun Tanaman Walisongo Rontok

Kompas.com - 08/01/2022, 15:45 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Jika kamu ingin menghadirkan nuansa tropis di rumah, tanaman hias walisongo atau umbrella plant ini bisa menjadi pilihan untuk menghiasi area dalam maupun luar rumah.

Meskipun mudah dalam perawatan dan dapat tumbuh dengan cepat, tanaman walisongo tak luput dari masalah terutama pada bagian daun.

Umumnya tanaman ini akan merontokkan daun saat berada di lingkungan baru ataupun untuk melakukan regenerasi daun baru.

Namun kerontokan yang berlebihan tentu akan membuatmu khawatir. Melansir dari Garden Lovers Club, Sabtu (8/1/2022), berikut ini penyebab daun tanaman walisongo layu dan cara mengatasinya.

Baca juga: Tips Meletakkan Tanaman Hias di Kamar Tidur Tanpa Hama

Tidak mendapatkan cukup cahaya

Salah satu penyebab daun tanaman walisongo rontok adalah karena kekurangan cahaya. Ia mungkin dapat bertahan lama dalam berbagai kondisi cahaya dan air sebelum menunjukkan tanda-tanda kerontokan.

Lalu, ia akan secara tiba-tiba merontokkan semua daunnya sekaligus sehingga hanya tersisa batangnya saja.

Baca juga: Cara Merawat Tanaman Giok, Pembawa Keberuntungan Menurut Feng Shui

Solusi

Pindahkan tanaman walisongo ke area yang terang dan terkena sinar matahari langsung di pagi dan sore hari.

Namun pastikan kamu tidak terlalu lama membiarkannya terkena sinar matahari langsung, ini dapat membuat daunnya terbakar dan hangus.

Baca juga: 6 Tanaman Sukulen yang Mudah Dirawat di Dalam Ruangan

Kekurangan atau kelebihan air

Kekurangan air dapat membuat daun tanaman walisongo rontok dan kering. Sebaliknya kelebihan air juga tak membawa efek baik bagi tanaman ini.

Ditambah lagi drainase pot yang buruk akan membuat akar terendam air sehingga cepat sekali membusuk.

Tanda-tanda tanaman terlalu banyak mendapatkan air adalah daun akan menggosong sebelum akhirnya layu.

Baca juga: Tanaman Terbaik untuk Pintu Depan Rumah Menurut Feng Shui

Solusi

Jika tanamanmu mengalami dehidrasi segera rendam bagian bawah pot dengan air. Pastikan untuk menyiramnya saat tanah terlihat kering, penyiraman berlebihan bisa memberikan efek yang berbahaya karena biasanya tanaman tidak menunjukkan tanda-tanda awal pembusukan akar.

Untuk memeriksanya tarik batang tanaman walisongo lalu periksa apakah ada tanah yang lembek.

Baca juga: Cara Mengusir Nyamuk di Rumah Pakai Jahe dan Tanaman Herbal

Terlalu dingin atau berangin

Tanaman walisongo adalah tanaman tropis yang menyukai udara kering dan kehangatan. Jika tanaman ini diletakkan di ruangan atau udara luar dengan suhu di bawah 50 derajat Fahrenheit makan tanaman akan mulai merontokkan daunnya.

Demikian pula jika diletakkan di dekat sumber angin sepoi-sepoi seperti kipas angin, ventilasi dan jendela. Ia tidak menyukai angin pada suhu berapapun.

Baca juga: 4 Bahan Alami yang Ampuh Membersihkan Daun Tanaman Hias

Solusi

Pindahkan tanaman ke lokasi yang terlindungi. Kamu bisa membawanya ke dalam ruangan saat musim dingin tiba.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com