Budidaya cabai hidroponik juga bisa diserang penyakit. Beberapa penyakit yang sering menyerang cabai hidroponik adalah kutu daun, tungau, ulat, bercak daun, busuk buah, dan lainnya.
Lakukan penyemprotan pestisida organik maupun kimia secara berskala. Jangan terlalu sering melakukan penyemprotan penyakit pada cabai hidroponik karena dapat merusak pertumbuh tanaman.
Pemberian nutrisi tambahan saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan unsur hara cabai hidroponik.
Anda juga harus melakukan penyemprotan pupuk cair dari pupuk kandang maupun pupuk kimia, sehingga proses pertumbuhan dan permbuahan cabai dapat dilakukan secara maksimal.
Baca juga: Panduan Pemupukan Tanaman Cabai Merah agar Buahnya Melimpah
Cabai dapat dipanen setelah berumur 80 sampai 90 hari. Namun, untuk lebih efektifnya Anda bisa melakukan panen setelah cabai berwarna merah dan memilik sedikit garis hijau.
Lakukan panen pada pagi dan sore. Jika panen dilakukan pada siang hari, maka buah cabai yang dihasilkan akan rusak atau bobot turun.
Oleh karena itu, usahakan untuk memetik cabai pada pagi atau sore agar bobot yang dihasilkan maksimal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.