7 Cara Alami Membasmi Gulma di Taman

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertumbuhan gulma atau rumput liar di taman sering kali membuat kesal. Tentu saja, keberadaan gulma ini membuat keindahan taman menjadi berkurang. 

Ditambah lagi, gulma dapat mengurangi nutrisi tanah yang akan membuat tanaman menjadi kekurangan nutrisi, kerdil, layu, bahkan mati. 

Baca juga: 6 Cara Mudah Menghilangkan Gulma di Taman Secara Permanen

Sayangnya, meski telah dibersihkan berkali-kali, gulma masih saja muncul. Namun, membasmi gulma bukan hal sulit. 

Sebenarnya, ada banyak produk kimia pembasmi gulma yang dijual di pasaran. Akan tetapi, embasmi ini dapat merusak tanaman serta lingkungan.  Beruntung, ada berbagai cara alami membasmi gulma di taman. 

Melansir dari Bobvila, Senin (29/11/2021), berikut tujuh cara alami membasmi gulma di taman. 

Baca juga: Cara Membuat Larutan Cuka untuk Membunuh Gulma 

Cuka

SHUTTERSTOCK/NEW AFRICA Ilustrasi cuka putih. Tidak hanya merupakan produk pembersih alami, cuka putih juga dapat digunakan untuk membunuh gulma.

Semprotkan cuka pada gulam setiap pagi hari ketika ada sedikit angin untuk menghindari kontaminasi tanaman di dekatnya.

Sifat membunuh cuka diaktifkan matahari. Jadi, cobalah cara ini saat hari cerah atau tidak hujan agar hujan tidak akan menghilangkan cuka sebelum bekerja.

Baca juga: Perhatikan 5 Hal Ini Sebelum Menyemprot Pembasmi Gulma di Halaman 

Cabut dengan tangan

Cara kuno membersihkan gulma di taman adalah mencabutnya dengan tangan. Sebelum mencabut gulma, kenakan sepasang sarung tangan berkebun guna menghindari pemindahan benih secara tidak sengaja ke tempat lain.

Selain itu, gunakan alat berkebun seperti cakar atau sekop tajam untuk membantu melonggarkan akar gulma dari tanah terlebih dahulu agar memudahkan mencabut gulma.

Mencabut gulma sampai ke akarnya adalah satu-satunya cara untuk memastikannya tidak kembali.

Baca juga: 4 Cara Alami Membasmi Gulma pada Tanaman

Tepung jagung

SHUTTERSTOCK/Narsil ilustrasi tepung jagung.

Bahkan tepung jagung akan mencegah benih apa pun berkecambah. Jadi, jangan mencoba menaburkan tepung jagung di kebun sayur sampai tanaman tumbuh dan Anda selesai menanam benih.

Baca juga: Cara Membuat Herbisida Alami yang Ramah Lingkungan untuk Basmi Gulma

Mulsa

Tutupi area tanam dengan mulsa untuk mencegah benih gulma bersentuhan dengan tanah sejak awal.

Mulsa juga akan mencegah sinar matahari mencapai benih yang sudah berada di bawah tanah sehingga gulma tidak mendapat kesempatan bertunas.

Selain itu, mulsa mampu mempertahankan kelembapan serta memecah untuk memperkaya tanah. 

Baca juga: Sering Dibuang, Ini Manfaat Gulma untuk Tanaman 

Koran

Tutupi gulma dan cegah pertumbuhan baru dengan menutupinya menggunakan koran bekas. Lapisan koran yang tebal akan mencegah sinar matahari mencapai biji gulma sehingga tidak bisa bertunas.

Namun, basahi tanah terlebih dahulu, lalu letakkan koran, dan basahi lagi dengan saksama sebelum menutupinya dengan mulsa.

Ini adalah cara bagus untuk mendaur ulang dan mendorong cacing tanah untuk datang serta tinggal gunakan menyuburkan tanah juga tanaman. 

Baca juga: Air Mendidih Bisa Bunuh Gulma, Begini Caranya 

Garam

PEXELS/TARA WINSTEAD Ilustrasi garam.

Jadi, pastikan Anda menggunakan sedikit garam dan hanya jika diperlukan. Namun, hati-hati ketika mengaplikasikan agar tidak mengenai rumput atau tanaman lain.

Baca juga: Gulma di Halaman Rumah Bisa Dibasmi dengan Cuka, Begini Caranya 

Air mendidih

Selanjutnya, cara membasmi gulma di taman adalah menggunakan air mendidih. Cara ini efektif membuat pertumbuhan gulma menjadi berhenti.

Tuangkan aliran air mendidih dengan hati-hati pada mahkota gulma. Gulma abadi yang keras dengan akar tunggang panjang mungkin membutuhkan dua atau tiga pengaplikasian.

Jangan lupa mengenakan celana panjang dan sepatu tertutup sebelum melakukan metode.