Aturan Mandi dan Cara Memandikan Burung Peliharaan

JAKARTA, KOMPAS.com - Memandikan burung peliharaan merupakan hal yang wajib dilakukan. Namun, banyak pemilik burung baru yang sering kebingungan cara memandikan burung.

Melansir dari The Spruce Pets, Minggu (10/10/202), setiap burung memiliki karakteristik masing-masing dan perawatan berbeda. 

Baca juga: Apakah Burung Peliharaan Bahagia? Ini Cara Mengetahuinya

Beberapa burung suka bermain di air dan menikmati waktu mereka di bak mandi. Namun, sebagian burung takut mandi dan menolak kontak dengan air. 

Padahal, mandi merupakan bagian dari perawatan rutin dan alami yang dilakukan burung di alam liar. Lantas, berapakan kali burung peliharaan harus dimandikan dan bagaimana memandikannya? 

Nah, berikut ini aturan mandi dan cara memandikan burung peliharaan.   

Baca juga: Burung Juga Bisa Stres, Ini Penyebab dan Tanda-tandanya  

Gunakan air biasa dan jernih 

Meski beberapa perusahaan pemasok hewan peliharaan memasarkan "sampo burung" komersial, cara terbaik dan teraman memandikan burung peliharaan adalah dengan air biasa.

Burung menghasilkan minyak khusus yang digunakan untuk merapikan bulunya dan minyak ini dapat hilang bila burung mandi menggunakan sabun atau detergen.

Hilangnya minyak ini dapat mengakibatkan bulu yang tidak sehat dan burung tidak bahagia. 

Baca juga: 3 Penyebab Burung Terus Berkicau Sepanjang Malam 

Mandikan burung pada hari paling hangat 

Burung yang basah mudah kedinginan. Hal ini dapat membahayakan kesehatan. Sebaiknya, memandikan burung pada siang hari yang hangat sehingga bulu burung memiliki kesempatan untuk benar-benar kering sebelum suhu turun menjelang malam. 

Pastikan suhu airnya nyaman 

Air yang terlalu panas atau dingin dapat mengejutkan sistem tubuh burung, menyebabkan luka bakar, dan sejumlah kondisi serius lainnya.

Selalu periksa suhu air sebelum memandikan burung peliharaan. Banyak burung lebih suka air mandi mereka suam-suam kuku atau suhu kamar. 

Baca juga: Mengapa Sangkar Burung Ditutup Kain pada Malam Hari? Ini Alasannya

Jangan pernah membasahi bulu burung 

Di alam liar, burung tidak pernah membiarkan bulunya benar-benar basah kuyup, kecuali dalam keadaan panas ekstrem. 

Sebab, hal ini dapat menyebabkan hilangnya panas tubuh dan gangguan terbang. Karena itu, tidak perlu merendam burung peliharaan sepenuhnya. 

Frekuensi mandi

Seberapa sering seekor burung perlu dimandikan tergantung pada preferensi unik masing-masing burung.

Meski aturan praktis yang baik adalah memandikan burung setiap seminggu sekali, banyak burung dapat dimandikan lebih sering atau lebih jarang. Sebelum memandikan burung peliharaan, penting mempertimbangkan poin-poin berikut ini.  

Baca juga: 3 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Memelihara Burung Dalam Sangkar

• Apakah Anda memperhatikan burung peliharaan mandi pada air minumnya?

Ketika seekor burung memutuskan sudah waktunya untuk mandi, burung akan mandi dengan cara apa pun yang tersedia baginya.

Untuk burung peliharaan dalam sangkar, biasanya akan berendam pada piring minumnya. Jika melihat burung melakukan ini cukup sering, bisa menandakan bahwa burung tak masalah dimandikan lebih sering.  

Baca juga: Cara Membersihkan Kotoran Burung pada Furnitur

• Apakah spesies burung membutuhkan kelembapan lebih?

Burung yang berasal dari daerah tropis dan hutan hujan terbiasa dengan hujan harian dan kondisi ekstra lembap.

Mandi lebih sering untuk spesies burung jenis ini dapat meningkatkan kondisi bulu, kesehatan, dan kebahagiaan secara keseluruhan.

Dengan membangun rutinitas perawatan alami, Anda akan membuat waktu mandi burung menjadi pengalaman yang lebih lancar dan menyenangkan.

Perhatikan reaksi burung terhadap berbagai teknik mandi dan tetaplah dengan teknik yang paling cocok.