Untuk Pemilik, Inilah 5 Emosi Anjing yang Sebaiknya Dipahami

PIXABAY/ANDRES CARLO Ilustrasi anjing ras Shar Pei.

3. Kecemasan atau ketidaknyamanan

Sinyal-sinyal ini menunjukkan bahwa seekor anjing tidak nyaman dengan situasinya, apakah itu terlalu banyak perhatian dan perlakuan kasar dari anggota keluarga atau kunjungan ke taman anjing untuk kali pertama.

Berikut adalah ciri-ciri anjing sedang cemas dan tidak nyaman:

• Menjilat bibir, menguap atau terengah-engah
• Menghindari kontak mata atau mencoba menjauh dari situasi
• Ekor yang diturunkan atau mungkin diselipkan

Baca juga: Apakah Anjing dan Kucing Mengetahui Pemiliknya Sedang Marah?

4. Ketakpastian

Kombinasi bahasa tubuh ini sering terjadi ketika seekor anjing tidak yakin bagaimana ia harus merespons situasi tertentu. Ini mungkin dipicu oleh anjing asing di taman anjing, tamu yang baru datang ke rumah, atau pengalaman baru lainnya.

• Mengangkat satu kaki sambil menyapa, melihat, atau mendekat
• Membungkuk
• Berguling ke belakang untuk mengekspos perut
• Menjilat bibir atau menguap
• Menghindari kontak mata

5. Ketakutan ekstrim atau pembelaan diri

Ketika seekor anjing yang ketakutan merasa harus mempertahankan diri dari ancaman, ketakutan dan agresi akan mereka tunjukkan.

Baca juga: 9 Tanda Anjing Sedang Tidak Bahagia

Dalam mengomunikasikan ketakutan yang ekstrem, seekor anjing mungkin akan menunjukkan bahasa tubuh yang lebih mirip agresi atau bahkan kegembiraan.

Ketakutan ekstrem biasanya dipicu oleh pendekatan yang tidak diinginkan dari orang atau hewan yang tidak dikenal.

Berikut ciri cirinya:

• Tatapan tajam pada objek di mana anjing tidak mau berpaling atau terganggu
• Seringai ketakutan di mana bibir anjing ditarik kembali ke dalam apa yang hampir terlihat seperti senyum lebar atau menunjukkan gusi dan gigi lainnya (mungkin disertai geraman)
• Tubuh tegang atau berjongkok
• Ekor mungkin terangkat dan tegang atau terselip
• Piloereksi (rambut berdiri tegak)
• Telinga mungkin waspada, tegang dan tegak atau datar di kepala